SuaraKaltim.id - Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Timur (KIP Kaltim) menggelar kegiatan "Goes to Campus" di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) pada Senin (14/10/2024) kemarin.
Kegiatan tersebut merupakan Focus Grup Discussion (FGD) yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa UMKT tentang pentingnya keterbukaan informasi publik, khususnya dalam konteks penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Ketua KIP Kaltim Imran Duse menyampaikan, kegiatan Goes To Campus ini merupakan yang keempat kalinya diselenggarakan. Sebelumnya, kegiatan serupa telah dilaksanakan di Universitas Mulawarman, Universitas Balikpapan, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris. Kini, giliran Universitas Muhammadiyah yang menjadi tuan rumah.
Menurutnya, keterbukaan informasi, terutama dalam penyelenggaraan PILKADA sangat penting agar masyarakat memahami hak-hak mereka di dalam proses pelaksanaan pilkada.
Baca Juga: Isran-Hadi Unggul 65,1% di Survei GIA, Rudy-Seno Terpaut Jauh di Pilkada Kaltim
“Komisi Informasi mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses Pilkada. Masyarakat harus yakin bahwa apa yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu dapat dipertanggungjawabkan,” ujarnya, dikutip dari kanal resmi Diskominfo Kaltim, Selasa (15/10/2024).
Ia juga menegaskan, pentingnya penyelenggaraan Pilkada yang berkualitas, di mana hak publik atas informasi yang terbuka harus dijamin.
Harapannya, pesan keterbukaan ini dapat disebarluaskan dari lingkungan kampus UMKT ke masyarakat, agar masyarakat sadar akan hak mereka dalam proses Pilkada.
Rektor UMKT Muhammad Musiyam menekankan, masyarakat berhak mengetahui siapa pimpinan publik dan berhak mendapatkan informasi mengenai calon pimpinan publik.
UMKT sangat berkomitmen untuk selalu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, termasuk dalam hal transparansi informasi mengenai kepemimpinan publik.
Baca Juga: Survei PSI Unggulkan Rudy Mas'ud-Seno Aji, Raih 56,7% Dukungan
"Kegiatan ini juga dirangkai dengan penandatanganan MoU antara KI Kaltim dan UMKT Kaltim," tuturnya.
Peserta diikuti Mahasiswa UMKT Kaltim, dengan menghadirkan narasumber dari Wakil Ketua KI Kaltim Muhammad Khaidir, Wakil Dekan II UMKT Ikhwanul Muslim dan Komisioner KPU Kaltim Abdul Qayyyim Rasyid. (ADV/Diskominfo Kaltim).
Berita Terkait
-
Kisah Agus Sugiri Tinggalkan Karier Kantoran untuk Jadi Petani
-
Kembangkan Fasilitas Virtual Reality, BUMN Ini Hemat Miliaran Rupiah
-
Akses Sudah, Kualitas Menanti: Mampukah Prabowo Bawa Pendidikan Lebih Baik?
-
Keberhasilan 10 Tahun Jokowi dalam Membangun SDM Melalui Program Kartu Indonesia Pintar
-
Geledah Sejumlah Rumah Terkait Korupsi IUP di Kaltim, KPK Bongkar 4 Brankas
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
-
Naik Tinggi Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
Terkini
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Kejar Mimpi di Samarinda: Konser CIMB Niaga Angkat Talenta Lokal
-
Pembagian Uang di Dome Balikpapan, Irma Suryani: Murni Kebiasaan, Bukan Kampanye