SuaraKaltim.id - Jalan tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) yang memiliki panjang sekitar 99 kilometer ini dibangun untuk menghubungkan antara Kota Balikpapan dan Samarinda.
Jalan tol yang mulai beroperasi sejak 2019 ini terhubung langsung dengan Jembatan Mahkota, Samarinda atau yang disebut juga sebagai Jembatan Achmad Amins di ujung utara tol.
Sejak beroperasi pada tahun 2019, tol yang bisa mempersingkat waktu pengunjung menuju Balikpapan atau Samarinda ini masih sepi peminat.
Padahal, Jalan Tol Balsam ini merupakan bagian dari jaringan jalan tol menuju kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara (PPU).
Baca Juga: Basuki Hadimuljono: Infrastruktur Yudikatif dan Legislatif di IKN Akan Rampung 2028
Jalan tol ini juga bisa dipandang sebagai wajah infrastruktur jalan IKN yang mengusung konsep Smart Forest City.
Selain itu, jalan tol Balikpapan-Samarinda juga akan terhubung langsung dengan jalan tol menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
Jadi, waktu tempuh perjalanan dari Balikpapan menuju Kawasan Inti IKN akan lebih singkat yang semula membutuhkan waktu 2 jam menjadi 30 menit saja.
Lantas mengapa jalan tol ini masih sepi peminat?
Rupanya, alasan jalan Tol Balsam ini disebut sebagai jalan tol paling sepi di Indonesia adalah kendaraan yang melewati tol ini tidak banyak seperti pada umumnya.
Baca Juga: Cek Harga Makanan di Rest Area IKN, Ini Ulasan Pengunjung
Hal itu diduga karena jumlah kendaraan yang melewati Jalan Tol Balikpapan-Samarinda tidak sebanyak kendaraan yang ada pada jalan tol lainnya.
Selain itu, adanya faktor ekonomi dan keberadaan rute alternatif yang masih digunakan oleh masyarakat setempat menjadi alasan lain yang membuat jalan tol pertama di Kalimantan ini tetap sepi.
Padahal, anggaran yang digelontorkan untuk membangun Jalan Tol Balsam sejak 2016 hingga mulai beroperasi pada 2019 ini mencapai Rp 9,9 triliun.
Meski nilai anggaran untuk membangun tol ini cukup fantastis, nyatanya jalan tol ini tidak menarik warga untuk digunakan.
Mengutip laman bpjt.pu.go.id, Jalan Tol Balsam justru disebut sebagai jalan tol paling sepi di Indonesia meski menjadi jalan tol pertama yang ada di Kalimantan.
Kontributor : Maliana
Berita Terkait
-
IKN Bakal Mangkrak Buntut Prabowo Stop Anggaran Infrastruktur Baru? Rocky: Pukulan Bagi Jokowi
-
Sopir Taksol Dikeroyok di Tol usai Mobil Dicegat, Polisi Ringkus Pelaku di Kembangan Jakbar
-
Menkum Supratman Bocorkan Kapan Prabowo Pindahkan Ibu Kota ke IKN
-
Bos OIKN Serahkan Masalah Kereta Tanpa Rel ke Anak Buah
-
Pemindahan ke IKN Tinggal Tunggu Keppres Prabowo, Pemerintah: Ibu Kota Negara Masih di Jakarta
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Isran Noor Serukan Pilkada Bersih di Tengah Gemerlap KALTIM ONE FESTIVAL
-
Mahasiswa Balikpapan Kampanye Tolak Politik Uang, Suarakan Demokrasi Bersih
-
Airpods Pro Gen 1 Berapa dan Spesifikasinya
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan