SuaraKaltim.id - Wali Kota Samarinda, Andi Harun merespons keluhan masyarakat terkait kemacetan yang terjadi di kawasan Jalan KS Tubun dan Pasundan akibat proyek galian pipa serta perbaikan drainase.
Menurutnya, kemacetan ini merupakan konsekuensi yang tak terhindarkan dari upaya revitalisasi parit dan pengendalian banjir di Samarinda. Andi Harun bilang, kemacetan ini hanya sementara, sampai proyek selesai dilaksanakan. Hal itu disampaikan Andi Harun, Jumat (07/12/2024) lalu.
"Kita harus bersabar. Pemerintah sedang berupaya membenahi parit dan drainase yang puluhan tahun menjadi penyebab banjir," ujarnya, dikutip dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Minggu (08/12/2024).
Andi Harun menambahkan, pemerintah tengah berusaha menerapkan rekayasa lalu lintas di kawasan tersebut. Namun, kondisi jalan yang sempit, terutama di persimpangan, menjadi tantangan masyarakat.
"Kawasan itu sangat padat, ditambah simpang empatnya yang sempit sehingga manuver kendaraan sulit. Kami sadar ini menyulitkan, dan atas nama pemerintah, kami minta maaf," jelasnya
Masyarakat perlu memahami pilihan dari Pemerintah Kota Samarinda tidak banyak. Yaitu, biarkan parit terus tersumbat atau bersabar menghadapi kemacetan sementara.
Proyek revitalisasi parit di kawasan ini merupakan bagian dari program pengendalian banjir jangka panjang yang digagas oleh Pemerintah Kota Samarinda. Pemerintah berharap, setelah proyek selesai, aliran air akan lebih lancar dan risiko banjir dapat diminimalisir.
"Pilihannya jelas: banjir terus atau macet sementara untuk hasil yang lebih baik," tegasnya.
Baca Juga: Kolaborasi dan Infrastruktur Jadi Fokus APT Pranoto Menyambut Nataru 2024
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
Terkini
-
CEK FAKTA: Ramai Video Kapal Bantuan Tiba di GazaFaktanya dari Tunisia!
-
Harta Karun Biru Kalimantan Timur: Potensi Karbon Laut Bernilai Ratusan Ribu Dolar AS Terungkap!
-
CEK FAKTA: Infeksi Cacing Bukan Karena Mi Instan, Ini Penjelasan Dokter
-
Pengamat Ingatkan Rotasi Pejabat Kaltim Tak Jadi Ajang Politik Balas Budi
-
Jaga Pangan di Wilayah IKN, Pemkab PPU Larang Alih Fungsi Lahan Pertanian