SuaraKaltim.id - Proyek pengerjaan tugu Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) yang berada di simpang 4 traffic light Kelurahan Tanjung Laut Indah, Bontang Selatan telah rampung di kerjakan pada Desember 2024 lalu.
Dari pantauan, proyek yang nilainya Rp 700 juta kurang estetik karena banyak bagian cat tersebut yang tidak sempurna dikerjakan.
Tugu baru PKK dibangun dengan tetap mempertahankan ikon burung kuntul perak. Bagian burung tersebut pun juga masih terlihat kekurangan. Patung burung juga tak simetris, bagian perutnya tak rata.
Bahkan dengan kasat mata permukaan atas 3 pilar tugu tersebut belang dan tidak sama warnanya. Selain itu juga terdapat beberapa permukaan tugu yang tidak sempurna rata plesteran semennya. Lebih jelasnya lagi di beberapa bagian masih ada yang terkelupas cor-corannya.
Padahal durasi waktu pengerjaan dilakukan hampir 7 bulan. Dimulai Juni hingga Desember 2024 lalu. Proyek itu dikerjakan oleh CV Reci Gearta asal Kota Samarinda.
Jaringan media ini lantas mewawancarai Pengawas dari proyek CV Reci Gearta John mengatakan proses pengerjaan sudah rampung.
Untuk selanjutnya pemeliharaan akan dilakukan. Dia pun mengakui ada beberapa bagian yang belum sempurna. Seperti misalnya bagian cat yang tidak rata. Kemudian ada beberapa bagian yang masih terlihat percikan semen. Hal itu disampaikan John ketika ditemui, Kamis (02/01/2025).
"Fisiknya sudah rampung. Kami akui ada cat yang belang-belang. Nanti akan diperbaiki. Kami diminta cepat selesaikan kemarin," ucap John, dikutip dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (05/01/2025).
Dikonfirmasi terpisah Kepala Bidang Tata Ruang dan Bangunan PUPRK Bontang Robysai Manassa Malisa mengatakan, kontraktor akan bertanggung jawab atas kerja mereka yang belum sempurna.
Baca Juga: Tugu Pesut Rp 1,1 Miliar di Samarinda Dinilai Gagal Wakili Fauna Khas Kaltim
Untuk perbaikan nantinya disesuaikan hasil temuan pengawas. "Akan diperbaiki. Pasti kontraktor tanggung jawab. Terimakasih masukannya," ucap Roby.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!