Denada S Putri
Minggu, 07 September 2025 | 19:59 WIB
Plt Kadisdikbud Kaltim Armin (kiri), dan Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud (kanan). [Presisi.co]

Menurutnya, buku itu awalnya dibaca oleh Armin yang kemudian mendorong perbanyakan karena dianggap inspiratif.

Namun soal distribusi ke sekolah, ia mengaku tidak terlibat.

“Kalau ternyata menginspirasi anak-anak muda, saya bersyukur. Tapi kalau sekarang dijual di sekolah-sekolah, saya enggak tahu. Tadi saya juga baru dengar dari teman-teman media,” ujarnya.

Hasanuddin menegaskan tidak menuntut keuntungan pribadi dari penjualan buku tersebut.

“Dibaca saja sudah syukur,” tutupnya.

Load More