"Ditemukan sama Pak Raden yang mau buka kebun. Rencananya mau dibakar, tapi untungnya ditemukan. Memang sudah ditebang juga dua hari sebelum nenek hilang," kata Yanto, warga sekitar yang ikut melakukan evakuasi.
Disebelah nenek sewa, ditemukan juga plastik berisi uang Rp 16 juta, sementara perhiasan masih melekat pada tulang-belulang itu.
"Masih ada kok uang sama emasnya nenek itu. Masih lengkap. Posisinya dia terlentang, tapi kaki kirinya tertekuk, seperti istirahat," jelasnya.
Tangis keluarga pecah ketika melihat tengkorak dan tulang-belulang itu. Tulang nenek Sewa kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie guna proses otopsi.
Baca Juga:Tidak Ada Rapid Test Gratis untuk Demonstran UU Cipta Kerja di Samarinda
"Untuk sementara kami tidak ada menemukan tanda kekerasan. Kalau dilihat, kemungkinan korban dalam keadaan kelelahan karena bersandar di pohon. Selanjunya akan diotopsi di RSUD AWS," singkat Tim Inafis Polresta Samarinda, Aipda Heri Cahyadi.
Kontributor : Alisha Aditya