SuaraKaltim.id - KM Roro dari Surabaya sandar di Pelabuhan Semayang, Kota Balikpapan. Sekitar pukul 22.00 Wita. Pada waktu tersebut, Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan melakukan pemeriksaan acak terhadap penumpang yang turun, Kamis (20/5/2021) malam).
“Ada 440 penumpang, kita siapkan 100 rapid antigen, pemeriksaan diacak,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty, dilansir dari Inibalikpapan.com, media jaringan Suara.com.
Penumpang yang turun diseleksi, kemudian dilakukan pemeriksaan menggunakan rapid antigen.
“Penumpang kapal sudah diseleksi dari atas, jadi yang diturunkan duluan sudah di sampling,” ujarnya.
Menurutnya, khususnya untuk kapal laut seluruh penumpang baru boleh turun setelah hasil pemeriksaan rapid antigen negatif,. Kalau ada yang hasilnya positif covid-19 maka tidak diperkenankan turun dulu.
“Kalau sudah selesai diperiksa semua negatif yang di kapal lain boleh turun tapi kalau yang di sampling turun duluan ditemukan positif maka yang di kapal gak boleh turun, kita akan periksa lebih luas,” ujarnya
Penumpang yang hasil pemeriksaan rapid antigen positif, kata dia, maka akan langsung diisolasi. “Kita bawa isolasi, kita bawa ke tempat isolasi kita di Wisma atau Embarkasi,” ujarnya.