SuaraKaltim.id - "Tuhan aku lapar", begitulah karya seni mural yang ada di Jalan Aria Santika, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Diketahui, mural tersebut viral di media sosial Twitter dan Instagram.
Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro membenarkan adanya mural Tuhan Aku Lapar di Tigaraksa tersebut.
Menurutnya, pihaknya sudah menemukan pembuat mural itu. Petugas mendatangi rumahnya, bahkan memberikannya sembako.
"Iya muralnya di Tigaraksa. Kami sudah temui dan datang ke rumah pembuat muralnya sekaligus memberikan sembako," kata Wahyu saat dikonfirmasi SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Sabtu (24/7/2021).
Baca Juga:Prakiraan Cuaca BMKG 20 Juni 2021 Tangerang Banten: Siang dan Malam Tigaraksa Hujan
Ia menerangkan, sang seniman mural berinisial D (26 tahun) dan DF berusia 22 tahun.
D merupakan warga RT 02 RW 02, Desa Pasir Bolang, sedangkan DF tinggal di Perumahan Puri Permai Dua, Desa Pete Tigaraksa.
Dari pengakuan keduanya, mural itu dibuat hanya sebagai ekspresi seni di tengah pandemi COVID-19.
"Ekspresi seni katanya, ya itu bagian aspirasi seni," terang Wahyu.
Wahyu meminta kepada keduanya, agar menjalin komunikasi baik jika membutuhkan sesuatu. Terlebih bantuan di tengah pandemi COVID-19 ini.
Baca Juga:Mandi di Kali Cipayaeun Tigaraksa Bocah 5 Tahun Terpeleset Hingga Tenggelam
"Makanya saya sampaikan, kalau ada apa-apa kita bisa kerjasama untuk masyarakat nggak usah takut," ungkapnya.
"Negara hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat," pungkas Wahyu.
Kini, mural Tuhan Aku Lapar sudah ditutupi dengan cat baru.