SuaraKaltim.id - Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin berkunjung ke Samarinda dalam rangka mengikuti Dies Natalis ke-7 UNU Samarinda. Selain itu, Ma'ruf Amin juga akan memimpin rapat tentang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Pelayanan Publik.
Kehadiran Ma'ruf Amin di Kota Tepian tentunya mengundang perhatian masyarakat. Karena, beberapa hal yang menjadi keluhan masyarakat sejak lama, akan digubris dan teratasi dengan cepat.
Salah satu contohnya seperti permasalahan jalan rusak di kawasan Tanah Merah. Setiap hari, masyarakat di wilayah itu selalu mengeluhkan kerusakan jalan tersebut. Namun, tak kunjung digubris oleh pemerintah.
Masyarakat justru inisiatif memberikan 'tanda' dengan menaruh dua buah karung untuk memberitahukan bahwa titik jalan tersebut berlubang besar.
Baca Juga:Sudah 30 Kali Kecelakaan Terjadi di Jalan Bontang Lestari, Kasatlantas: Belum Ada Laporan
Seperti yang diunggah oleh akun @beritaterkinismr. Dari video yang diunggah, nampak dua tumpukan karung bertengger di tengah jalan poros tersebut. Sang admin pun memberikan keterangan video yang menyentil.
"Main tebak-tebakan yuk, 2 karung ini apakah akan bergeser saat iringan RI 2 melintas," kata admin, dikutip Selasa (2/11/2021).
Tanggapan warganet
Unggahan itu tentu mengundang warganet untuk memberikan komentar. Tak jarang, sindiran keras diberikan dari mereka kepada pemerintah yang dianggap selalu terlambat dalam mengatasi permasalahan.
"Jgn kan karung, lubang tambang di tgh situ tetutup mun buhan pejabat pusat datang," katanya.
Baca Juga:Lagi, Dewan Bontang Desak Pemerintah Perbaiki Jalan Bontang Lestari, Didengar Kah?
"Karena sudah melihat video ini pastix akan bergeser toh min ," sindirnya.
"Apakah naik helikopter?, tanya yang lain.
"Lihati aja hari ini klo banyak petugas banyak yang bejagaan arah situ paling ndak lama begeser tu sudah karungnya nanti sore ato malam. Tapi masa sekelas beliau gak naik heli...yg kapan hari itu aja naik heli...," jelas warganet lain.
"Pastinya bergeser klo dilewatin ya," sambatnya.
"Keren pesulap handal," tandas yang lain.
"