SuaraKaltim.id - Polisi masih memburu sopir truk maut yang menyebabkan seorang pengendara motor tewas di jalan hauling batu bara yang ada di kawasan Bontang Lestari, dua pekan lalu.
Karena hampir memasuki pekan kedua, pencarian pelaku makin intens dilakukan. Bahkan, polisi mengaku sudah menyisir wilayah hutan di sekitar Bontang Lestari. Namun pihaknya memang belum mendapatkan hasil.
"Itu sudah kita telusuri, di pondok-pondok segala macam sudah kita masuki," imbuh Kapolres Bontang, AKBP Hamam Wahyudi melalui Kasat Lantas, AKP Edy Haruna, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (11/1/2022).
Sudah sepekan terakhir, petugas telah menetapkan sopir truk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Serta meminta bantuan ke Polda Kalimantan Timur (Kaltim).
Baca Juga:Jalan Rusak Bontang Lestari Diperbaiki di Februari, dengan Anggaran Rp 3,6 Miliar
"Kita libatkan satuan reskrim se-Kaltim untuk membantu pelacakannya," ungkapnya kemudian.
Sementara, dari keluarga, kata Edy, mereka juga tak mengetahui ke mana pelaku melarikan diri. Pasalnya, usai kejadian ia tak kembali ke rumah.
"Tidak pulang sama sekali, langsung menghilang," tandasnya.
Lebih lanjut, dugaan pelaku melarikan ke luar Kaltim dirinya belum bisa memastikan. Lantaran belum ada informasi yang dipegang mengenai di mana posisinya.
Tetapi, ia memperkirakan pelaku masih berada di daerah Bontang. Karena pelaku merupakan warga domisili Bontang Lestari.
Baca Juga:Kecelakaan Tragis di Jalan Hauling Bontang Lestari, Sopir Truk Auto Diburu Polisi
Ia pun menyampaikan, apabila masyarakat menemukan seseorang yang dicurigai segera melaporkan kepada pihak kepolisian. Sehingga paku bisa segera ditemukan.
"Anggota bergerak terus ini, perintah kapolres disuruh cari terus," tutupnya.