-
PDIP membangun kantor DPC di Rote Ndao sebagai upaya memperkuat basis organisasi di wilayah strategis perbatasan setelah Sabang, Merauke, dan Miangas.
-
Pendirian kantor di Rote Ndao dipandang sebagai strategi geopolitik, menegaskan kawasan perbatasan sebagai garda depan NKRI dan pusat pembentukan kesadaran kebangsaan.
-
Kantor tersebut diharapkan menjadi rumah rakyat, tempat konsolidasi kader dan sinergi pembangunan daerah bersama pemerintah setempat.
SuaraKaltim.id - PDI Perjuangan kembali menunjukkan keseriusannya memperkuat basis organisasi di wilayah-wilayah strategis perbatasan Indonesia.
Setelah sebelumnya mendirikan kantor partai di Sabang, Merauke, dan Miangas, kini giliran Kabupaten Rote Ndao yang menjadi lokasi pembangunan Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) berikutnya.
Prosesi peletakan batu pertama berlangsung di Kelurahan Tuak Daun Merah, Kota Kupang, pada Kamis, 6 November 2025.
Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, hadir langsung dalam kegiatan tersebut.
Baca Juga:Golkar Kaltim Pasca Musda XI: Struktur Belum Final, Konsolidasi Tertunda
Ia menegaskan bahwa pendirian kantor di Rote Ndao bukan sekadar pembangunan infrastruktur partai, melainkan bagian dari strategi geopolitik untuk mempertegas posisi Indonesia di wilayah selatan.
“Dalam konsep kesadaran geostrategis PDI Perjuangan untuk menatap laut sebagai halaman depan kita, Rote ini menjadi tempat untuk pembangunan kantor. Di tiga arah mata angin, dari Barat, Timur, Utara, itu sudah kita letakkan kantor-kantor partai, dan di Selatan hari ini kita canangkan pembangunan kantor PDI Perjuangan,” ujar Hasto, dikutip dari ANTARA, di hari yang sama.
Ia juga menyampaikan pesan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri bahwa kawasan perbatasan seperti Rote Ndao harus dipandang sebagai garda depan Negara Kesatuan Republik Indonesia, bukan wilayah pinggiran.
Hasto menjelaskan, kantor partai di titik perbatasan memiliki tiga fungsi utama: pusat pembentukan kesadaran geopolitik rakyat, rumah pengorganisasian dan penggemblengan kader bersama masyarakat, serta ruang untuk merumuskan strategi pembangunan dan kerja sama, termasuk hubungan dengan pemerintah pusat maupun negara tetangga seperti Australia.
Ketua DPC PDIP Rote Ndao, Delis Leo Mooy, menyatakan bahwa kantor baru tersebut akan menjadi wadah perjuangan rakyat.
Baca Juga:Kaki Tangan Bandar Sabu Ditangkap, Ternyata Mantan Caleg PDIP Bontang
“Peletakan batu pertama kantor partai ini, rumah ini, akan kami jadikan rumah rakyat, tempat untuk menampung seluruh aspirasi rakyat dan memperjuangkannya. Ini adalah spirit kemenangan rakyat di Rote Ndao,” ucapnya.
Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, menyebut kehadiran kantor PDIP sebagai peluang memperkuat sinergi daerah.
“Kehadiran partai politik seperti PDI Perjuangan ini menjadi berkah tersendiri bagi Pemerintah Daerah. Ini membuka peluang bagi kami untuk bersinergi dan membangun konsolidasi strategis yang menjadi modal bagi kami untuk membangun Rote Ndao ke arah yang lebih baik,” katanya.
Dengan dimulainya pembangunan kantor DPC di Rote Ndao, konsolidasi PDIP di wilayah-wilayah terdepan Indonesia semakin menguat, menegaskan komitmen partai terhadap agenda kebangsaan dan kedaulatan negara.