SuaraKaltim.id - Rumah sakit yang menjadi rujukan pasien Covid-19 di Kota Balikpapan diminta untuk menambah jumlah tempat tidur sebanyak 30 persen dari kapasitas yang ada. Tambahan tempat tidur tersebut diperuntukan bagi warga terpapar virus asal Kota Wuhan, China
Imbauan itu disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty kepada awak media pada Jumat (8/1/2021).
“Kami merespon cepar karena memang ada arahan dari Kementerian Kesehatan agar seluruh Rumah sakit yang menangani Covid harus naikkan kapasitas hingga 30 persen dari total keseluruhan tempat tidur yang dipunya,” ujarnya seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com.
Dia mengemukakan, hingga saat ini baru Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) dan Rumah Sakit Bhayangkara yang sudah memenuhi penambahan tempat tidur hingga 30 persen. Sedangkan, rumah sakit lainnya masih terus mempersiapkan dan berusaha menambah tempat tidur.
Baca Juga: Balikpapan akan Terapkan Lockdown Wilayah yang Penularan Covid-19 Tinggi
“Belum semua rumah sakit mengikuti arahan dari pusat untuk menjadikan 30 persen dari kapasitas total tempat tidur menangani Covid,” akunya.
Dio mengaku, saat ini jumlah tempat tidur yang disediakan pihak rumah sakit berjumlah 333 dan sudah terisi pasien 311 dan ini bergerak terus bertambah tiap harinya.
“Kami paham rumah sakit butuh waktu karena menyangkut alur, merubah itu juga harus dipilih alurnya yang tidak bertemu dengan pasien umum lainnya, jadi secara fisik memang butuh waktu untuk merubah alurnya,” tutup Dio.
Berita Terkait
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Bukber Asyik di Samarinda & Balikpapan: Ini 5 Kafe serta Restoran Pilihan untuk Ramadan!
-
Bisnis Narkoba Eks Bos Persiba Balikpapan, Koleksi Mobil Mewah Catur Adi dari Mustang GT hingga Alphard Disita Polisi
-
Bareskrim: Direktur Persiba Sudah Lama Jadi Bandar Sabu Jaringan Lapas
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
BBM Diprotes Warga, Rudy Masud Ngintip Isi Tangki SPBU
-
Efek THR dari Pemprov Kaltim: Kunjungan Museum Mulawarman Melonjak 50 Persen
-
12.950 Warga Kunjungi KIPP IKN dalam Sehari, Antusias Lihat Proyek Ibu Kota Baru
-
2.000 Warga Bontang Dapat Kesempatan Kuliah Gratis, Program Dimulai September
-
PW KAMMI Kaltimtara Desak Investigasi Dugaan BBM Oplosan di SPBU Samarinda