SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser akan membangun satu blok bangunan baru di lokasi Pasar Induk Semakin Penyembolum Senaken, dengan anggaran Rp 8,7 Miliar. Hal itu disampaikan Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Paser Asnawi.
"Tahun ini kami akan membangun pasar Senaken untuk bangunan baru dengan biaya Rp8,7 Miliar," katanya, melansir dari ANTARA, Jumat (11/2/2022).
Ia menjelaskan, pembangunan ini merupakan instruksi Bupati Paser setelah melakukan peninjauan ke Pasar Induk Senaken beberapa bulan lalu.
Bupati, katanya, menginginkan pedagang di Pasar Senaken lebih tertata dan rapi sehingga perlu dilakukan pembangunan blok baru. Sebelumnya Pemkab Paser telah membangun dua bangunan eks pasar yang terbakar.
Baca Juga: DLH Paser Bakal Musnahkan 50 TPS di Kota Tanah Grogot, Achmad Safari: Secara Bertahap
"Pada awalnya rencana kami tahun lalu, bunyinya rehab pasar eks kebakaran khususnya di blok pasar ikan. Namun menurut Bupati lokasi itu dinilai masih bisa digunakan," ujarnya.
Melihat kondisi pasar yang terlihat kumuh dan para pedagang meluber, Bupati Paser ingin membangun blok baru untuk pedagang yang belum tertampung.
Ia menuturkan, Bupati menilai rencana DPUTR yang mau merehab eks kebakaran, tidak bisa mengatasi para pedagang yang meluber.
Ia melanjutkan, sebelum disahkan anggaran tahun 2022, DPUTR Paser pun merubah nomenklatur kegiatan yang tadinya adalah rehab eks kebakaran menjadi pembangunan pasar Senaken.
"Kami sudah meninjau lokasi dan sudah rapat dengan Disperindagkop," ucapnya.
Untuk lokasinya, dikemukakan olehnya, akan dipertimbangkan di pasar penampungan dengan maksud untuk menata lokasi itu lebih rapi.
DPUTR, lanjut ia, tidak menginginkan setelah blok dibangun, para pedagang enggan menempati dengan alasan lokasi yang tidak strategis.
"Desain bangunannya belum ada. Ini masih tahap perencanaan. Terkait akan dibangun di mana, akan kami diskusikan dengan Disperindagkop," sambungnya.
Saat ini, katanya saat masih tahap perencanaan selanjutnya akan memasuki tahap proses lelang.
"Kemungkinan pembangunan di mulai Mei," tandasnya.
Berita Terkait
-
KPK Pastikan Kasus Dugaan Suap IUP Kaltim Yang Diduga Libatkan Cawabup PPU Tak Akan Tunggu Pilkada Rampung
-
Intip Momen Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Terakhir di IKN
-
Momen Bersejarah! Upacara HUT ke-79 RI Sukses Digelar di IKN untuk Pertama Kalinya
-
Menilik Lokasi IKN 10 Tahun Lalu, Disebut Jadi Langganan Banjir Karena Eksploitasi Lahan
-
Akan Dipakai untuk Upacara 17 Agustus, Intip Progres Pembangunan IKN
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS