SuaraKaltim.id - Dalam rangka menyambut Ibu Kota Nusantara (IKN), Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menekankan pentingnya penguatan sistem kelembagaan dan standarisasi bagi kampus swasta di Kalimantan Timur (Kaltim).
Hetifah, bersama dengan Tim Direktorat Kelembagaan, mengadakan Sosialisasi Kebijakan dan Program Direktorat Kelembagaan Ditjen Diktiristek di Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kaltim, Sabtu (18/11/2023). Kegiatan ini diikuti oleh 22 perguruan tinggi swasta di Kaltim, termasuk Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda dan Universitas Muhammadiyah Kaltim.
"Menyambut kedatangan IKN, perguruan tinggi swasta di Kaltim harus sehat dan memenuhi standar. Nantinya pasti berdampak pada kemajuan pendidikan hingga SDM yang kita harapkan," katanya, melansir dari KaltimToday.co--Jaringan Suara.com, Minggu (19/11/2023).
Lebih lanjut, dia meminta kepada seluruh perguruan tinggi swasta di Kaltim, agar lebih memperhatikan sistem kelembagaannya. Dia menilai, kampus swasta masih perlu penyesuaian kembali setelah terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga: Nilai Ekspor Kaltim di Oktober Ini Alami Kenaikan 8,70 Persen
"Penataan kelembagaan di setiap kampus swasta harus mendapatkan atensi yang lebih baik. Mulai dari program studinya, tenaga kependidikan, serta sarana dan prasarana yang nyaman dan berkualitas bagi para mahasiswa," tuturnya.
Di samping itu, dia juga menyoroti ribuan kampus di Indonesia yang belum mendapatkan akreditasi. Tercatat, ada 1.667 atau 38 persen perguruan tinggi Indonesia belum terakreditasi.
"Perguruan tinggi yang belum terakreditasi merupakan PR yang harus diselesaikan. Tentu membutuhkan langkah yang tepat dalam penyelesaiannya," ujar Hetifah.
"Langkah kemendikbudristek perlu diapresiasi, karena secara intensif mereka melakukan pendampingan kepada seluruh instansi pendidikan. Maka, jika ada perguruan tinggi yang tidak niat untuk memperbaiki kekurangannya, seharusnya bisa ditutup," tambahnya.
Ketua Pokja Penataan Kelembagaan Perguruan Tinggi Akademik, Aulia Niāmatu Fajar juga mengimbau perguruan tinggi di Kaltim untuk meningkatkan mutu dan pembelajaran dalam menyambut pembangunan IKN.
Baca Juga: Kurangi Beban Balikpapan, Akmal Malik Minta Akses ke Daerah Penyangga IKN Lain Terus Dibuka
"Nanti pasti banyak kampus baru yang hadir di sini. Maka dari itu, Kaltim sebagai tuan rumah harus lebih siap. Mulai dari peningkatan mutu, ataupun dari sisi pembelajaran di perguruan tinggi Kaltim," tutupnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- 5 Rekomendasi HP Samsung Murah Rp2 Jutaan: RAM Gede, Kamera Terbaik
- Cari Mobil Bekas Harga Rp35 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik, Lengkap dengan Spesifikasinya!
- Dulu Hanya Sultan yang Sanggup, Kini Jadi Mobil Bekas Murah: Ini Deretan Sedan Mewah Kelas Atas
- 8 Mobil Bekas Murah 7 Seater Rp60 Jutaan, Pajaknya Lebih Murah dari Yamaha XMAX
- 5 HP Redmi Murah RAM 8 GB, Harga Sejutaan di Mei 2025
Pilihan
-
Puan Tolak Relokasi Warga Gaza, PCO: Pemerintah Cuma Mau Mengobati, Bukan Pindahkan Permanen
-
Wacana 11 Pemain Asing di Liga 1 Dibandingkan dengan Saudi Pro League
-
Dewi Fortuna di Sisi Timnas Indonesia: Lolos ke Piala Dunia 2026?
-
7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik, Super Murah Pas buat Kantong Pelajar
-
Mitsubishi Xpander Terbaru Diluncurkan, Ini Daftar Pembaruannya
Terkini
-
Kumpulan 8 Link DANA Kaget Terbaru, Buruan Klaim Saldo Gratis Sebelum Terlambat!
-
3 Amplop DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu, Bikin Akhir Pekan Tenang
-
Hadiah Spektakuler Dibagikan, BRImo FSTVL 2024 Apresiasi Nasabah Setia BRI
-
Kumpulan 5 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Jangan Tertipu Tautan Saldo Gratis Palsu!
-
3 Amplop DANA Kaget Segera Ditransfer ke Dompet Digitalmu!