SuaraKaltim.id - Partai Golkar Bontang menargetkan menang di Pilkada 2024 nanti. Partai berlambang beringin ini sudah merekomendasikan 2 nama bakal calon kepala daerah di Bontang tahun depan.
Sekretaris DPD II Golkar Bontang Muslimin mengatakan, dua nama kader yang diajukan yakni Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam dan mantan Wali Kota Bontang periode 2014-2019 Neni Moerniaeni.
Keduanya diajukan sebagai ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar. Nama keduanya pun telah disetorkan saat rapat kerja konsolidasi dan pengarahan ketua umum Golkar, Selasa (21/11/2023) kemarin.
Suasana rapat konsolidasi dan pengarahan ketua umum Partai Golkar untuk Bakal Calon Kepala Daerah di Jakarta, Selasa (21/11/2023).
Muslimin mengatakan, dua orang kader Golkar ini ditetapkan sebagai kader potensial untuk diusung di pemilu tahun depan. Keputusan untuk menetapkan keduanya pun sesuai dengan kesepakatan internal di DPD II Golkar Bontang dan DPD I Provinsi Kaltim.
Nama Neni Moerniaeni, lanjut Muslimin, diajukan setelah DPD II Golkar sepakat pada Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) beberapa waktu lalu. Belakangan, DPD I Golkar Kaltim menilai posisi Ketua DPRD Bontang, Andi Faiz juga punya potensi untuk Pilkada.
"Maka dari itu kader yg disiapkan oleh Golkar Bontang adalah Bunda Neni dan Ketua DPD II Golkar Bontang Andi Faiz," ungkapnya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (22/11/2023).
Lebih lanjut, keputusan final menetapkan kandidat untuk dipasang di Pilkada masih menunggu hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 nanti. Untuk itu, saat ini seluruh infrastruktur partai dan calon legislatif diminta untuk bekerja total memenangkan pemilu Februari nanti.
"Olehnya itu saat ini kita fokus memenangkan Pileg dan Prabowo - Gibran terlebih dahulu," katanya.
Baca Juga: Pemekaran Wilayah di Bontang Belum Bisa Terwujud Dalam Waktu Dekat
Setelah hasil Pileg, agenda partai akan dikerahkan menyeluruh untuk suksesi kandidat dari Golkar menang di Pilkada. Pun DPP Golkar akan turun untuk mensurvei peluang kandidat paling potensial untuk diusung sebagai calon kepala daerah.
"Setelah itu baru DPD I akan melakukan survei siapa kader yang akan diusung di Bontang. Mengingat pendaftaran Pilkada itu di bulan 6," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Link DANA Kaget Terbaru di Hari Minggu, Saldonya Bernilai Rp499 Ribu
-
Belanja Pegawai Ditekan, Kutim Upayakan TPP ASN Tidak Terpangkas
-
Jaga Identitas di IKN, DPRD PPU Siapkan Payung Hukum untuk Adat Paser
-
Dugaan Kriminalisasi Aktivis Lingkungan di Kaltim: MT Ditahan 100 Hari Tanpa Bukti Baru
-
Kutim Terjebak Warisan Lubang Tambang? Bupati ke KPC: Harusnya Jadi Sumber Penghidupan