SuaraKaltim.id - Pusat perbelanjaan legendaris Citra Niaga kini tampil dengan wajah baru setelah menjalani revitalisasi besar-besaran. Meski belum sepenuhnya rampung, masyarakat sudah dapat menikmati fasilitas pedestrian yang disuguhkan.
Dari pantauan jaringan media ini, sepanjang kawasan Jalan Niaga Utara telah dihiasi dengan jalur pejalan kaki bermotif sarung Samarinda hingga ulap doyo. Memberikan sentuhan budaya lokal yang kental.
Sementara di Jalan Aga Khan Award, suasana masih didominasi oleh material bangunan dan pekerja yang berlalu-lalang, menandakan proyek yang belum selesai.
Di sisi ekonomi, para pedagang pernak-pernik khas Kalimantan Timur (Kaltim) justru merasa dampak positif revitalisasi ini masih jauh dari harapan. Bambang, salah satu pedagang setempat, mengungkapkan kekecewaannya.
Baca Juga: SIM Wajib BPJS Kesehatan! Uji Coba Dimulai di Samarinda 1 Juli - 30 September 2024
"Saya menilai revitalisasi ini salah konsep. Citra Niaga ini kawasan perekonomian, tapi malah diubah jadi taman. Fungsi ekonominya di mana?," kata Bambang, dikutip dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Jumat (21/06/2024).
Menurutnya, proyek ini lebih fokus pada aspek keindahan daripada kontribusi ekonomi bagi para pedagang.
"Bukan tamannya yang diperkuat, tapi fasilitas pendukung aktivitas ekonomi seperti trotoar, ATM, toilet, tempat sampah, itu yang seharusnya dibenahi," lanjut pria berusia 51 tahun ini.
Masalah lahan parkir juga menjadi sorotan, membuat pengunjung kesulitan berbelanja ke Citra Niaga.
"Tujuannya supaya ramai, tapi parkirannya sulit, akhirnya pengunjung parkir di tempat lain," keluh Bambang.
Baca Juga: Proyek Terowongan Samarinda Rp 395 Miliar Hadapi Tantangan, Revisi AMDAL Jadi Salah Satunya!
Senada dengan Bambang, Ahmad, pedagang lainnya, juga merasakan hal yang sama. Perubahan dua lajur menjadi satu arah seringkali membingungkan pengunjung mengenai tempat parkir.
"Karena masih belum rampung 100 persen, tamu sering kebingungan parkir, aksesnya masih susah," ungkap Ahmad.
Meski area depan tokonya telah berubah menjadi pedestrian lengkap dengan bangku untuk bersantai, Ahmad mengaku hal itu belum berdampak signifikan pada peningkatan omset penjualannya.
"Pengunjung cukup banyak, tapi dampak ke pedagang masih belum signifikan," tutur Ahmad.
Berita Terkait
-
5 Fakta Menarik Film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film: Borong Piala Citra di FFI 2024
-
Borong 7 Piala Citra! Ini Link Nonton Jatuh Cinta Seperti di Film-Film: Legal dan Resmi
-
Terharu Menang Piala Citra, Sheila Dara Ungkap Dukungan Vidi Aldiano
-
Daftar Lengkap Pemenang FFI 2024, Jatuh Cinta Seperti Di Film-Film Borong 7 Piala Citra
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Jalankan Replikasi Bank Sampah Lampion di Kawasan Padat Penduduk
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Kejar Mimpi di Samarinda: Konser CIMB Niaga Angkat Talenta Lokal
-
Pembagian Uang di Dome Balikpapan, Irma Suryani: Murni Kebiasaan, Bukan Kampanye