SuaraKaltim.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) memastikan kotak suara dari 147 tempat pemungutan suara (TPS) di sejumlah kabupaten/kota yang surat suaranya akan dihitung ulang, kondisinya aman dan masih tersegel.
Hal itu disampaikan Ketua KPU Kaltim Fahmi Idris belum lama ini saat dirinya berada di Penajam Paser Utara (PPU).
"Kami telah melakukan pengecekan terhadap kotak suara sebagai kesiapan penghitungan ulang surat suara setelah ada terbitnya putusan MK," katanya, disadur dari ANTARA, Selasa (25/06/2024).
Dari hasil pengecekan, Fahmi menyebut kotak suara tersimpan aman dan masih tersegel di gudang logistik KPU masing-masing kabupaten/kota.
"Kami pastikan dokumen surat suara dalam kondisi aman dan baik, masih tersegel di dalam kotak dan berada di gudang yang telah dijaga aparat kepolisian," tambahnya.
Penegasan kepastian kondisi kotak suara di 147 TPS yang surat suaranya bakal dihitung ulang itu disampaikan Fahmi Idris saat meninjau kesiapan penghitungan ulang surat suara di KPU Kabupaten PPU.
Penghitungan ulang surat suara pemilihan anggota DPR RI Daerah Pemilihan Provinsi Kaltim sesuai putusan Mahkamah Konstitusi Nomor: 219-01-14-23/ PHPU.DPR-DPRD-XXII/2024.
Penghitungan ulang surat suara dilakukan di 147 TPS tersebar di Kota Samarinda, Balikpapan, dan Bontang, serta Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kutai Barat (Kubar), Kutai Kartanegara (Kukar), Berau, Paser dan PPU.
Rincian TPS yang dilakukan penghitungan ulang surat suara adalah di KPU Kabupaten Kukar sebanyak 43 TPS, KPU Kota Samarinda 41 TPS, KPU Kota Balikpapan 25 TPS, dan KPU Kutim 16 TPS.
Berikutnya, KPU Kota Bontang sebanyak enam TPS, KPU Kabupaten Berau 6 TPS, KPU Kabupaten Kubar 4 TPS, KPU Kabupaten Paser 2 TPS, dan KPU Kabupaten Penajam 2 TPS.
KPU Kaltim terus menjalin komunikasi secara intensif dengan sembilan KPU kabupaten/kota mengenai persiapan pelaksanaan penghitungan ulang surat suara yang dijadwalkan pada 26 Juni 2024.
Pelaksanaan penghitungan ulang surat suara diserahkan ke masing-masing KPU kabupaten/kota yang didukung pengamanan dari aparat kepolisian.
"Mudah-mudahan tidak ada kendala dan gejolak," imbuh Fahmi Idris.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Belanja Pegawai Ditekan, Kutim Upayakan TPP ASN Tidak Terpangkas
-
Jaga Identitas di IKN, DPRD PPU Siapkan Payung Hukum untuk Adat Paser
-
Dugaan Kriminalisasi Aktivis Lingkungan di Kaltim: MT Ditahan 100 Hari Tanpa Bukti Baru
-
Kutim Terjebak Warisan Lubang Tambang? Bupati ke KPC: Harusnya Jadi Sumber Penghidupan
-
Dekat IKN, 9.800 Keluarga di PPU Belum Punya Rumah