SuaraKaltim.id - Mantan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Awang Faroek Ishak atau AFI saat ini tengah menjadi sorotan publik setelah rumahnya disebut-sebut digeledah Komisi Pemberantaan Korupsi (KPK).
KPK dilaporkan telah menggeledah rumah Awang Faroek karena pengusutan kasus baru yang sudah dalam proses penyidikan.
Awang Faroek diketahui menjabat sebagai Gubernur Kaltim selama 10 tahun, lantas bagaimana sosoknya?
Dikutip dari berbagai sumber, Awang Faroek dikenal sebagai seorang akademisi, politikus, dan birokrat Indonesia yang lahir pada 31 Juli 1948 di Tenggarong, Kalimantan Timur dan merupakan putra ke-11 dari 13 bersaudara.
Jabatan terakhirnya saat ini merupakan Anggota DPR-RI sejak 2019 mewakili daerah pemilihan Kalimantan Timur. Awang merupakan kader Partai NasDem dan duduk di Komisi VII.
Karir Birokrat, Akademisi, dan Politik
Sebelumnya, Awang Faroek menjabat sebagai Gubernur Kaltim periode 2008–2013 yang berpasangan dengan Farid Wadjdy.
Kemudian pada Pilkada Kaltim 2013, Awang Faroek kembali mencalonkan diri sebagai gubernur berpasangan dengan Mukmin Faisyal.
Pasangan ini akhirnya memenangkan pilkada tersebut dan dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim periode 2013-2018 pada 17 Desember 2013.
Baca Juga: Penggeledahan di Rumah Awang Faroek, KPK Bidik Apa?
Sebelum menjadi Gubernur, karier Awang Faroek dimulai sebagai Staf Kantor Gubernur Kaltim pada 1973 lalu.
Kemudian ia menjadi Pembantu Rektor III Universitas Mulawarman di 1978, Dekan FKIP Universitas Mulawarman di 1982, dan Anggota DPR-RI dua periode tepatnya 1987-1992 dan 1992-1997.
Awang Faroek juga menjadi Wakil Ketua Komisi II dan anggota Komisi X, Staf Ahli Gubernur Kalimantan Timur, dan dilanjutan sebagai Ketua Bapedalda Kaltim.
Awang Faroek pernah menjadi Pjs. Bupati Kutai Timur (Kutim) di periode 1999-2000 dan Bupati Kutim pada 2000-2003 dan 2006-2008.
3 Kali Terkena Kasus Korupsi
Awang Faroek pernah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung dalam dugaan korupsi 5 persen saham divestasi Kaltim Prima Coal atau KPC pada Jumat, 9 Juli 2010 lalu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!