SuaraKaltim.id - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda Firman Hidayat memastikan keamanan 629.948 surat suara yang baru tiba di Kota Tepian. Pengamanan itu bekerja sama dengan personel kepolisian dalam penjagaan gudang logistik.
Hal itu disampaikan Firman, Minggu (27/10/2024) kemarin. Ia mengatakan, surat suara yang tiba sudah di gudang KPU.
"Surat suara sudah di gudang, datangnya kemarin siang, pagi sudah ada di sini (gudang logistik KPU Samarinda) yang kemudian dibongkar dengan menghadirkan aparat beserta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)," ujarnya, disadur dari ANTARA, Senin (28/10/2024).
Untuk memastikan keamanan surat suara, personel Polresta Samarinda telah ditempatkan di gudang KPU Samarinda untuk berjaga.
Baca Juga: Jelang Pilkada 2024, KPU Samarinda Persiapkan Logistik: Surat Suara Akan Dicetak 16 Oktober
Lebih lanjut, Firman menambahkan bahwa proses pelipatan dan penyortiran surat suara akan dimulai pada awal bulan November 2024.
"Perkiraan awal bulan, tim kami mulai melakukan lipat sortir. Ada pun pekerjanya sudah banyak, kira-kira 200 orang tenaga pelipat dan sortir, dengan satuan honor yang dibayar per lembar," jelasnya.
Firman juga menyebutkan, distribusi surat suara tidak memiliki jadwal tetap, namun dipastikan H-1 sudah ada di TPS. Firman juga menjelaskan bahwa tingkat beban pelipatan dan penyortiran surat suara kali ini tidak sebesar dan selebar pada pemilu sebelumnya.
Dengan persiapan yang matang dan pengamanan yang ketat, KPU Samarinda berharap proses distribusi surat suara dapat berjalan lancar dan tepat waktu. Firman mengajak seluruh pihak untuk mendukung kelancaran proses ini demi suksesnya pelaksanaan Pilkada di Samarinda.
"Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama proses ini berlangsung," ajak Firman Hidayat.
Baca Juga: KPU Samarinda Tingkatkan Kesiapan PPK dan PPS Lewat Bimtek Pengisian Sirekap
Sebelumnya, Bawaslu Kaltim melakukan pengawasan kedatangan logistik surat suara, bertempat di terminal peti kemas Palaran Samarinda pada Jumat (25/10/2024). Pengawasan tersebut bertujuan memastikan proses distribusi berjalan lancar dan logistik aman.
Berita Terkait
-
Rieke Diah Pitaloka: Mudik Lebaran, Keselamatan - Kesejahteraan Petugas Transportasi Mesti Dijaga
-
Siapa Fajar Alfian? Tulis Komentar Body Shaming ke Ibu-ibu yang Orasi di KPU
-
Edison Sitorus: Kaburnya Tahanan di Aceh Bentuk Kelalaian Petugas Lapas
-
Alasan Efisiensi, KPU Tiadakan Kampanye Akbar di PSU Pilkada 2024
-
KPU: Dua Kabupaten Tak Ada Dana untuk Gelar PSU
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Pemprov Kaltim Usulkan 4 Lokasi Sekolah Rakyat, Ini Daftarnya!
-
BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Banjir Rob di Kaltim Saat Lebaran
-
Tol IKN Beroperasi, Pemudik Roda Empat di Pelabuhan Kariangau Justru Meningkat 181 Persen
-
Arus Mudik Meningkat, 33 Bus AKAP Beroperasi dalam Sehari di Terminal Samarinda Seberang
-
Banjir Bandang di Berau, Pemprov Kaltim Salurkan Bantuan Logistik untuk Sembilan Desa Terdampak