SuaraKaltim.id - Dinasti politik Rudy Mas'ud di Kalimantan Timur (Kaltim) dinilai telah memakan korban politik. Korban tersebut yakni Makmur HAPK yang posisinya sebagai Ketua DPRD Kaltim harus digantikan oleh Hasanuddin Mas'ud.
Aktivis Muda Kaltim, Andi Muhammad Akbar menegaskan hal ini. Dalam keterangan rilisnya, Akbar menuturkan, Makmur secara jelas dan nyata sudah didepak demi memuluskan masuknya dinasti politik Rudy Mas'ud.
"Jelas sekali Makmur HAPK jadi korban dinasti politik Rudy Mas'ud. Karena setelah itu penggantinya adalah Hasanuddin Mas'ud," tegasnya, dikutip Sabtu (09/11/2024).
Akbar sendiri menyayangkan hal ini bisa terjadi. Sebab Makmur dikenal sebagai politikus senior Golkar.
Tetapi, karena kepentingan dinasti politik, akhirnya Makmur menjadi korban politik.
Salah satu calon Pilgub Kaltim, Rudy Mas'ud dikenal sebagai politisi yang memiliki banyak kerabat dengan jabatan di Kaltim.
Hasanuddin Mas’ud sebagai Ketua DPRD Kaltim saat ini adalah kakak dari Rudy Mas'ud.
Dua saudara lainnya, yakni Rahmad Mas’ud sebagai Wali Kota Balikpapan. Ada juga Abdul Gafur Mas’ud sebagai mantan Bupati Penajam Paser Utara (PPU) yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu yang lalu.
Akbar menyebut, peristiwa ini adalah preseden buruk bagi demokrasi. Ketika sanak saudara mengisi di berbagai jabatan publik tak akan terwujud mekanisme check and balance.
Baca Juga: Diskominfo Kaltim Dorong Warga Gersik Manfaatkan SP4N-LAPOR! dalam Program FCPF-CF
"Tidak mungkin bisa kritis dan mengawasi sesama saudara sendiri. Pastilah pengawasan di pemerintah tidak akan berjalan," terangnya.
Menurut Akbar, hal ini akan membuat Kaltim menjadi tidak maju. Pemerintahan yang tak ada pengawasan membuat kesalahan dalam pemerintahan tak dapat dikoreksi. Kebijakan dari pemerintah untuk rakyat tak akan optimal.
"Ujung-ujungnya rakyat yang akan menjadi korban," timpalnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
Proyek Rp 200 Miliar Ditunda, Bontang Kuala Dapat Prioritas Polder
-
Hadapi IKN, Pemkab PPU Ajukan Pemekaran Dua Kecamatan
-
Digitalisasi Layanan Publik: Sakti Gemas Hadir di Kalimantan Timur
-
Pulau Miang Lirik Wisata Hiu Paus, Magnet Baru Bahari Kutim
-
Menjaga IKN, Pemkab PPU Tegas Tertibkan Tambang Galian C Ilegal