SuaraKaltim.id - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur menegaskan komitmennya dalam mengangkat budaya lokal daerah tersebut ke tingkat nasional bahkan internasional.
Kepala Disdikbud Kaltim, Rahmat Ramadhan, menyatakan bahwa kolaborasi menjadi kunci utama untuk memajukan kekayaan budaya Bumi Etam agar dikenal luas di mata dunia.
"Kami menekankan pentingnya kolaborasi yang kuat dan merangkul semua pihak demi mengharumkan budaya Kaltim di mata dunia," ujarnya di Samarinda, Ahad (tanggal tidak disebutkan).
Dalam pelantikan Komite Seni dan Budaya Nusantara (KSBN) Provinsi Kalimantan Timur yang dilangsungkan baru-baru ini, Rahmat—yang hadir mewakili Gubernur Kaltim—menaruh harapan besar terhadap peran strategis organisasi tersebut.
Ia berharap KSBN mampu menjadi penggerak utama dalam pelestarian, pengembangan, dan promosi budaya lokal Kalimantan Timur.
“Semoga amanah ini dijalankan dengan semangat gotong royong dan cinta terhadap seni budaya bangsa, khususnya budaya lokal Bumi Etam yang kita cintai,” ujarnya.
Kaltim, menurut Rahmat, memiliki kekayaan budaya yang sangat luar biasa, mulai dari keragaman suku hingga bahasa.
Beberapa suku asli yang mencerminkan keunikan budaya Kaltim antara lain Dayak, Kutai, Paser, hingga Banjar.
Potensi budaya ini dinilai masih sangat besar untuk digali dan diperkenalkan ke khalayak yang lebih luas.
Baca Juga: TKA Mulai Diterapkan November 2025, Sasar Evaluasi Individu Siswa
KSBN diharapkan bisa menjadi jembatan antara budaya lokal dengan berbagai peluang di tingkat nasional dan global.
Melalui pendekatan kreatif dan inovatif, Disdikbud percaya bahwa seni dan budaya lokal dapat berkembang mengikuti dinamika zaman.
“Mari kita majukan seni budaya Kalimantan Timur dengan mengangkat nilai-nilai lokal dan menyesuaikannya dengan dinamika zaman,” kata Rahmat.
Ia juga berpesan agar KSBN menjaga semangat persatuan di tengah keberagaman, karena menurutnya, keberagaman adalah kekuatan besar jika disatukan dalam semangat kebersamaan.
“Perbedaan itu adalah kekuatan kita. Jika disatukan, akan menjadi energi besar untuk memajukan seni budaya Kalimantan Timur,” pungkasnya.
Budaya Unggulan Kalimantan Timur yang Patut Diangkat ke Dunia
Kalimantan Timur memiliki kekayaan budaya yang tidak hanya unik, tetapi juga sarat dengan nilai-nilai filosofis, spiritual, dan estetika tinggi.
Berita Terkait
-
TKA Mulai Diterapkan November 2025, Sasar Evaluasi Individu Siswa
-
Penerimaan Pajak Kaltimtara Capai Rp 5,8 Triliun, Tapi Terkoreksi 24 Persen
-
Efisiensi Anggaran, Pemprov Kaltim Setop Belanja Mobil Dinas Tahun Depan
-
Cuaca Kaltim 21 sampai 31 Mei: Hujan Merata, Kutim Barat Berpotensi Ekstrem
-
BMKG: Waspada Pasang Laut 2,9 Meter di Pesisir Kaltim Akhir Mei
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
4 Bedak Wardah untuk Kulit Sawo Matang, Makeup Flawless dan Cerah Natural
-
Jauh dari Harapan, CSR di Kaltim Dinilai Gagal Mengurangi Jurang Kesejahteraan
-
Pemilik Tanah Tagih Kepastian, Pemkot Bontang Minta Bukti Legalitas
-
Lahan Warga Jadi Jalan 12 Meter, Ganti Rugi Tak Pernah Datang
-
7 Mobil Bekas Mulai 70 Jutaan, Efisien untuk Pengalaman sebagai Mobil Pertama