SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, mulai memperkuat kesadaran hukum bagi masyarakat pesisir.
Langkah ini dilakukan agar aktivitas nelayan tidak hanya berfokus pada hasil tangkapan, tetapi juga berkontribusi menjaga kelestarian laut, terlebih sebagian wilayah PPU kini menjadi bagian dari kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perikanan PPU, Rozihan Aswarddi, saat sosialisasi di Penajam, Jumat, 5 September 2025.
"Pemerintah kabupaten ingin nelayan tidak hanya mencari nafkah, tapi juga menjadi bagian dari pelestarian ekosistem laut melalui kepatuhan terhadap aturan,” jelasnya, disadur dari ANTARA, Senin, 8 September 2025.
Materi sosialisasi mencakup aturan penggunaan alat tangkap, perizinan, kawasan konservasi laut, hingga aspek keselamatan pelayaran dan tata kelola pelabuhan.
Tujuannya, kata Rozihan, untuk meningkatkan pemahaman masyarakat pesisir terhadap regulasi sektor perikanan tangkap.
Kegiatan ini turut melibatkan Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Balikpapan serta Satuan Polisi Perairan dan Udara (Sat Polairud) Polres PPU.
Menurut Kasat Polairud Polres PPU, Iptu Abiyantoro, edukasi hukum semacam ini merupakan langkah preventif agar potensi pelanggaran di perairan bisa ditekan sejak dini.
Kesadaran hukum nelayan dinilai menjadi kunci keberlanjutan ekosistem laut di wilayah pesisir Penajam.
Baca Juga: PPU Tagih Komitmen Pusat, Infrastruktur Pertanian Jadi Penopang IKN
"Sosialisasi ini masih jarang dilakukan dan sangat dibutuhkan, terutama di tengah dinamika kebijakan perikanan, yang terus berkembang," ujarnya.
Respon positif dari masyarakat disebut menjadi modal awal untuk membangun keterlibatan aktif warga pesisir dalam menjaga keberlanjutan sumber daya laut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Kaltim Dorong Sekolah Terapkan Sistem Hybrid, Guru Dituntut Jadi Fasilitator
-
Pemkab PPU Bekali Nelayan Pesisir Demi Kelestarian Laut Penyangga IKN
-
Demo DPRD Kaltim Berujung Represif? LBH Samarinda Angkat Kasus ke Polisi
-
KPK Perketat Jerat di Kasus Suap Tambang, Dayang Donna Tunggu Giliran?
-
Pemkab PPU-Baznas Salurkan Bantuan Rp190 Juta untuk Warga Rentan di Sekitar IKN