SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) kembali mendapat perhatian pusat terkait penguatan infrastruktur jalan.
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memberi sinyal bakal mengalokasikan dana sekitar Rp 27 miliar untuk proyek pelebaran jalan provinsi yang membentang di wilayah PPU.
Bupati PPU, Mudyat Noor, menyebut usulan pelebaran jalan ini sudah lama diajukan, dan pihaknya berharap realisasinya bisa segera terlaksana.
Hal itu ia sampaikan saat berada di PPU, Jumat, 12 September 2025.
"Pemerintah kabupaten mengusulkan pelebaran jalan provinsi, dan diharapkan pelebaran jalan terealisasi sesuai rencana," ujarnya, Jumat.
Menurutnya, keberadaan jalan yang lebih luas sangat vital bagi kelancaran mobilitas masyarakat maupun logistik, terlebih PPU kini menjadi gerbang menuju Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Sepanjang jalan dari arah Kecamatan Penajam hingga Kecamatan Babulu ramai, tapi jalan itu sempit dan perlu pelebaran," tambah Mudyat.
Ruas jalan tersebut juga kerap dilalui kendaraan bermuatan besar dari lintas kabupaten dan provinsi, termasuk jalur menuju Kabupaten Paser hingga Kalimantan Selatan. Kondisi ini membuat kebutuhan pelebaran semakin mendesak.
"Sehingga diperlukan pelebaran akses konektivitas untuk mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas," jelasnya.
Baca Juga: IKN Jadi Pusat Perluasan Proyek, Inovasi Lingkungan Tak Ketinggalan
Mudyat menegaskan, kualitas infrastruktur tak hanya diukur dari mulus atau tidaknya permukaan jalan, melainkan juga harus memperhatikan kapasitas lebar jalan agar aman dilalui berbagai jenis kendaraan.
Ia mengungkap, usulan pelebaran sempat tertunda lantaran Kementerian PU menilai kondisi jalan masih 96 persen baik.
Namun setelah dilakukan evaluasi dari sisi lebar jalan, kementerian akhirnya memberikan respons positif.
"Kementerian PU sempat menolak rencana pelebaran itu karena dinilai 96 persen dalam keadaan baik, tapi setelah dilihat lebar jalan ada sinyal positif membantu," katanya.
Dengan adanya lampu hijau dari Kementerian PU, proyek pelebaran jalan provinsi di PPU yang menelan anggaran sekitar Rp 27 miliar ini diperkirakan bisa mulai dikerjakan tahun ini.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Satpol PP Bongkar Prostitusi Modus 'Kopi Pangku' di Perbatasan Samarinda
-
Pemprov Kaltim Nyatakan Komitmen Reforestasi Hutan Berkelanjutan
-
Insentif Rp6 Juta per Hari Bakal Dipangkas Jika Dapur MBG Tak Sesuai Standar
-
Samarinda Bakal Buka Penerbangan Rute IKN-Malaysia di Februari 2026
-
AYIMUN Samarinda Chapter 2025 Siapkan Generasi Muda Jadi Calon Pemimpin Global