-
Pemkab PPU Perkuat Keamanan – Saat ini sudah ada 141 kamera pantau terpasang di titik keramaian, seperti alun-alun dan pelabuhan.
-
Rencana Tambahan 140 CCTV – Pada APBD 2026, Pemkab PPU akan mengalokasikan anggaran untuk memperluas jaringan kamera di titik rawan kriminalitas.
-
Dukung Keamanan IKN – Penambahan CCTV juga ditujukan memperkuat pengawasan wilayah PPU yang sebagian masuk dalam kawasan strategis Ibu Kota Nusantara (IKN).
SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU), berencana memperluas jaringan kamera pemantau (CCTV) untuk meningkatkan keamanan masyarakat.
Langkah ini diambil menyusul kebutuhan pemantauan lebih ketat di sejumlah titik rawan kejahatan.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) PPU, Khairuddin, Senin, 29 September 2025.
"Pemerintah kabupaten berencana menambah kamera pantau untuk cegah potensi kejahatan di lingkungan masyarakat," katanya, disadur dari ANTARA, Rabu, 1 Oktober 2025.
Hingga kini, sebanyak 141 kamera sudah terpasang di area publik, mulai dari Taman Alun-Alun hingga pelabuhan.
Pemerintah daerah menilai, perangkat ini tidak hanya menjadi alat pengawasan, tetapi juga mendukung aparat hukum dalam mempercepat proses penindakan ketika terjadi pelanggaran.
"Pemasangan kamera pantau sangat penting untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban di Kabupaten Penajam Paser Utara, terutama di titik-titik yang dinilai rawan terjadi tindakan kriminalitas," jelas Khairuddin.
Rencana berikutnya, Pemkab PPU akan mengalokasikan anggaran tambahan dalam APBD 2026 untuk pemasangan 140 unit kamera baru.
Dengan begitu, jangkauan pemantauan bisa lebih luas, sekaligus memperkuat sistem keamanan berbasis teknologi di wilayah yang sebagian daerahnya masuk dalam Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Juga: Jakarta Masih Ibu Kota, IKN Jadi Pusat Politik Mulai 2028
"Penambahan pemasangan 140 unit kamera pantau ini diharapkan bisa memperkuat area pantau dan meningkatkan pengawasan, serta keamanan," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Belanja Pegawai Ditekan, Kutim Upayakan TPP ASN Tidak Terpangkas
-
Jaga Identitas di IKN, DPRD PPU Siapkan Payung Hukum untuk Adat Paser
-
Dugaan Kriminalisasi Aktivis Lingkungan di Kaltim: MT Ditahan 100 Hari Tanpa Bukti Baru
-
Kutim Terjebak Warisan Lubang Tambang? Bupati ke KPC: Harusnya Jadi Sumber Penghidupan
-
Dekat IKN, 9.800 Keluarga di PPU Belum Punya Rumah