![Pemerintah dalam waktu dekat bakal menjadikan sertifikat vaksinasi sebagai syarat wajib memasuki pusat perbelanjaan di Kaltim. [Suara.com/Setiawan]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/09/16/82922-salah-satu-pusat-perbelanjaan-di-balikpapan-suaracomsetiawan.jpg)
"Tapi informasinya karena kita masuk daerah kategori padat dan diapit daerah padat makanya ini jadi pertimbangan," ungkapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, hingga pekan ini, cakupan vaksinasi di Balikpapan sudah mencapai 50 persen untuk dosis pertama dan 23,6 persen untuk dosis kedua.
Dia menargetkan, pekan depan vaksinasi di Kota Beriman mencapai 60 persen. "Target harian kita kan ada peningkatan satu persen atau 5.000 penduduk per hari," terangnya.
Soal level PPKM Balikpapan yang kembali ke level 4, Dio mengaku lantaran ada indikator-indikator yang ditambahkan pada penilaian.
Baca Juga:Pemkot Palu Maksimalkan Vaksinasi Covid-19 Kepada Lansia
Untuk indikator kesehatan, Dio menyebut Balikpapan memang ada di level tiga. Hal itu juga dirilis saat rapat evaluasi penerapan PPKM, Sabtu (18/9).
"Senin (20/9) kemarin kan ada rapat terbatas kementerian dengan Presiden, lalu ke luar Inmendagri, akhirnya diputuskan Balikpapan masih PPKM Level Empat," ujar Dio--panggilan akrab Kepala DKK Balikpapan.
Kepala Satpol PP Balikpapan Zulkifli menambahkan, ada sejumlah indikator yang jadi patokan pemberlakuan PPKM di luar Jawa-Bali. Seperti aglomerasi, kepadatan penduduk dan capaian vaksinasi.
"Makanya secara detailnya kami juga tidak tahu kenapa masih di level empat," ungkapnya.
Memang, katanya pada saat rapat evalusasi pelaksanaan PPKM, Sabtu kemarin, Menko Perekonomian Airlanggao Hartarto menyebut Balikpapan sudah masuk level tiga. Bahkan, jika melihat kasus, semestinya sejak minggu lalu Kota Beriman sudah masuk level tiga.
Baca Juga:Percepat Penanganan Pandemi, Perusahaan Farmasi Ini Donasikan Lebih dari 2,5 Juta Masker
"Bahkan Pak Menteri juga mendorong supaya Balikpapan bisa turun ke level dua. Ini terkait dengan rencana Balikpapan sebagai tuan rumah Liga 2 Oktober nanti," ujarnya.