SuaraKaltim.id - Pasca Kota Balikpapan turun status PPKM Level 2 mulai hari ini, Selasa (5/10/2021), Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan mulai melonggarkan aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat.
“Dengan level 2 mungkin aktivitas, secara sosial, ekonomi mungkin pasti akan ada kelonggaran, tapi jangan kita lalai,” ujar Wali Kota Rahmad Mas’ud kepada awak media, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com.
Ia mengatakan, fasilitas umum dan biskop perlahan akan mulai dibuka. Termasuk pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas akan segera dimulai. Namun masyarakat diminta jangan sampai lalai.
“Fasilitas umum, biskop pelan-pelan akan dibuka kembali, kemudian PTM sekolah. Termasuk kegiatan lain lagi. Tapi kalau naik level lagi, bisa saja dibatasi kembali,” katanya.
Baca Juga:Gunung Bromo Ditutup Total Mulai 5 Oktober Akibat PPKM Level 3
Untuk PTM terbatas juga tidak akan terburu-buru. Karena tetap tergantung pada persiapan Dinas Pendidikkan (Disdik) Balikpapan.
“PTM kita tanya sama dinas pendidikkan, kita jangan kendor, pelan-pelan bertahap,” sambungnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rahmad juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang tetap mentaati protokol kesehatan (prokes). Termasuk peran instasi terkait. Sehingga status Balikpapan turun PPKM Level 2.
“Terima kasih kepada warga yang peduli dalam penerapan prokes. Ini semua kerjasama kita, saling bahu membahu.”
“Kalau bukan keterlibatan kita semua, mungkin kita tidak akan berhasil menurunkan ke level 2. Semua stakeholder yang terlibat,” tandasnya mengakhiri.
Baca Juga:PPKM Balikpapan Turun Level 2, Wali Kotanya Minta Masyarakat Tak Boleh Terlena