SuaraKaltim.id - Kota Balikpapan patut berbangga, pasalnya Aldasya Nitsa Zafirah berhasil meraih runner up 1 pada pemilihan Duta Pariwisata Indonesia 2021.
Alda panggilan akrabnya tiba di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan (SAMS) Balikpapan dari Pulau Dewata Bali, pada Rabu (17/11/2021) kemarin.
“Alhamdulillah saya senang dan bangga bisa mewakili Kaltim dan terpilih sebagai runner up 1 Duta Pariwisata Indonesia 2021,” ujar Alda, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Kamis (18/11/2021).
Mahasiswa Semester 1 Jurusan Pariwisata Universitas Brawijawa Malang, memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukungnya, mulai dari Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartenegara, Hetifah selaku Ketua X DPR RI dan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud atas dukunganya.
Baca Juga:BTS Jadi Ikon Visit Seoul, Yuk Intip 5 Wisata Budaya yang Jadi Rekomendasi
Persiapan menjadi Duta Pariwisata Indonesia 2021, kata Alda cukup berat, sebab harus melalui proses karantina, tes online, public speaking, tes ekonomi kreatif, bakat serta melakukan kunjungan ke obyek wisata.
“Materi yang saya bawakan mengangkat budaya yang ada di Kaltim seperti Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF), pariwisata Berau, serta budaya lainya di Kaltim,” ujar tamatan Thursina International Islamic Boarding School ini.
“Saya berharap kedepan wisata Indonesia khususnya Kaltim seperti gula dikerumuni semut. Jadi banyak wisatawan yang berkunjung,” tandas lulusan SDN 003 Balikpapan Kota ini.
Hal senada diungkapkan Ida Prahastuty selaku pendamping Alda. Dia mengatakan, upaya Alda meraih runner up 1 Duta Pariwisata Indonesia 2021 tidaklah mudah. Sebab harus bersaing dengan 33 finalis dari provinsi lainya untuk bisa tampil di malam grand final.
Alda, kata Ida, akan bertugas bersama 3 finalis lainnya untuk melakukan advokasi yakni bagaimana melakukan promosi dan edukasi yang dinilai oleh pemerintah pusat,” pungkas Ida.