SuaraKaltim.id - Mengantisipasi kasus kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di wilayah Kaltim dan Kaltara, Jasa Raharja untuk dua wilayah tersebut melakukan kerjasama dengan 47 rumah sakit.
Hal itu disampaikan oleh Kabag Operasi Jasa Raharja Kaltim Masril Hulima. Dia mengatakan kerjasama tersebut sudah resmi lantaran sudah ada penandatanganan.
“Kami sudah melaksanakan penandatangan kerjasama. Mungkin ada satu hingga dua rumah sakit yang belum kerjasama karena belum standar,” ungkapnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Rabu (1/12/2021).
Sementara Kepala Jasa Raharja Kaltim Eva Yuliasta mengungkapkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait. Termasuk terlibat dalam setiap pos penjagaan untuk mengantisipasi jika terjadi Lakalantas.
Baca Juga:Klaim Santunan Jasa Raharja Wilayah Kaltim-Kaltara, Tertinggi Pelajar dan Mahasiswa
“Menghadapi penerapan PPKM Level 3, kami persiapannya Natal Tahun baru kami selalu bersiap berkoordinasi dengan mitra kerja ,” katanya.
Karena diperkirakan kemungkinan akan terjadi peningkatan arus mudik meskipun di tengah pandemi Covid-19. Dia menjelaskan hal itu merupakan persiapan jika memang benar ada lonjakkan arus mudik yang terjadi saat liburan masyarakat.
“Pastinya kita tetap bersinergi. Bagaimana supaya bisa ikut terlibat dalam penyekatan-penyekatan pos dan kita siap untuk pembayaran santunan sesuai dengan SLA yang ditetapkan oleh perusahaan,” tandasnya.
Dia melanjutkan, persiapannya masih tetap seperti tahun-tahun sebelumnya. Untuk hal yang paling diantisipasi jika terjadi Lakalantas yang berat.
“Kta selalu siap jika terjadi kasus-kasus khususnya menonjol,” pungkasnya.
Baca Juga:Menhub Budi Karya Sebut 19,9 Juta Penduduk Ingin Mudik Nataru di Masa Pandemi