Operasi pasar ini tentunya, lanjut Budiono, merupakan salah satu upaya yang dilakukan agar tidak terjadi lonjakan harga minyak goreng yang tinggi di tengah kelangkaan yang terjadi.
Karena masalah kelangkaan yang terjadi, juga dapat berdampak pada peningkatan inflasi di Kota Balikpapan.
“Selain untuk menyetarakan harga, operasi pasar ini juga untuk menghindari terjadinya inflasi. Ketika permintaan banyak kemudian pasukan kurang tentunya hal ini akan menimbulkan efek inflasi,” tutupnya.