Informasi ini juga juga ramai beredar di media sosial (Medsos). Beberapa netizen membagikan momen saat melewati antrean.
"Jembatannya anjlok, antreannya jadi panjang," kata salah seorang pengendara yang membagikan video kemacetan melalui medsos.
Polisi Terapkan Sistem Buka Tutup di Jembatan Kilometer 5 Poros Bontang-Samarinda
Jembatan Kilometer 5 jalan Poros Bontang-Samarinda, di Desa Suka Rahmat, Kecamatan Teluk Pandan, Kutai Timur (Kutim) sudah diperbaiki. Plat baja yang jebol sudah diganti dengan yang baru.
Baca Juga:5 Wisata Jembatan Kaca Di Indonesia, Terbaru Ada Di Bromo
Kendaraan memang bisa kembali melintasi akses utama tersebut seperti biasa. Kendati demikian, polisi masih menggunakan sistem buka tutup.
Hal itu dikarenakan jembatan itu hanya bisa dilintasi kendaraan secara bergantian. Salah satu Polantas Kutim mengatakan, kemacetan biasa terjadi pada pagi dan sore hari.
"Masih tetap buka tutup. Cuman tidak seperti kemarin. Karena plat bajanya jebol jadi kendaraan pelan. Kalau sekarang sudah diperbaiki," tuturnya.
Dirinya menghimbau kepada pengendara untuk tetap berhati-hati. Karena selain jembatan yang hanya satu jalur. Akses jalan juga terbilang rusak cukup parah.
Tidak jarang kemacetan terjadi karena truk bermuatan besar kandas atau tersangkut di lubang yang ada persis didepan SPBU Kilometer 8.
Baca Juga:Tim Lapangan DPUTR Purwakarta Diterjunkan ke Lokasi Jembatan Ambruk, Tujuannya Untuk Ini
"Harus tetap hati-hati. Jaga jarak kendaraan dan tetao waspada terhadap jalan rusak," pungkasnya.