"Awalnya memang pernah dilaksanakan, tapi tidak dilanjutkan kembali. Ke depan akan kami evaluasi kembali agar bisa dijalankan lebih baik," katanya.
Untuk memperluas jangkauan retribusi, Dishub juga akan menyiapkan perangkat parkir berbasis sistem non-tunai (cashless), yang rencananya akan dipasang di tujuh pasar tradisional di Balikpapan.
"Alat baru ini akan berbasis cashless agar lebih mudah dan efisien. Kami juga akan menyasar tujuh pasar tradisional sebagai titik tambahan retribusi," jelas Fadli.
Ia juga menegaskan pentingnya pembenahan total, mulai dari penertiban parkir liar hingga pelebaran titik parkir resmi.
Baca Juga:Balikpapan Siap Terapkan Syarat Ijazah PAUD untuk Masuk SD 2026
Dari rangkaian strategi tersebut, Dishub yakin target Rp2 miliar bukan hal mustahil untuk dikejar secara bertahap hingga akhir tahun.