“Setelah terpilih, saya minta Rudy Mas’ud segera melaksanakan musda di tingkat kabupaten. Setelah itu dilanjutkan dengan pergantian pengurus kecamatan, lalu ke desa. Tidak ada satu partai pun yang bisa bertahan dan meraih suara lebih banyak tanpa adanya konsolidasi menyeluruh,” tegasnya.
Dari sisi Rudy Mas’ud sendiri, sambutan yang disampaikan tidak hanya menegaskan kesiapan dirinya untuk kembali memimpin, tetapi juga menjadi panggilan agar seluruh kader menatap masa depan partai dengan lebih solid.
“Kita mau bersama-sama membangun pondasi solid, tantangan ke depan akan lebih besar, khususnya menyelesaikan agenda politik yang sangat strategis,” ucap Rudy.
Dengan tidak adanya calon pesaing dan dukungan penuh dari elite hingga akar rumput partai, Musda kali ini bukan hanya agenda rutin lima tahunan, tetapi juga simbol penguatan barisan Golkar Kaltim menuju kontestasi politik 2029.
Baca Juga:Potensi Pajak Capai Triliunan, Kaltim Perkuat Pelayanan hingga Wilayah 3T
Kontributor: Giovanni Gilbert