SuaraKaltim.id - Sejak kali pertama Covid-19 masuk di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Kamis (7/1/2021), kasus harian positif virus asal Kota Wuhan, China tersebut menembus rekor baru dengan mencatatkan 497 pasien baru.
Seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com, berdasarkan data yang ada, Kota Balikpapan berada di pemuncak paling banyak kasus penularan dengan total 115 kasus, kemudian Kutai Kartanegara 88 kasus, Kutai Barat 86 kasus, Samarinda 67 kasus, Berau 52 kasus, Kutai Timur 29 kasus, Paser 15 kasus, Mahakam Ulu 12 kasus dan Penajam Paser Utara 5 kasus.
Sementara pasien sembuh bertambah sebanyak 262 kasus. Dari Kabupaten Berau 29 kasus, Kutai Barat 36 kasus, Kutai Kartanegara 33 kasus, Kutai Timur 51 kasus, Paser 22 kasus, Penajam Paser Utara 9 kasus, Balikpapan 55 kasus, Bontang 18 kasus dan Samarinda 9 kasus
Sedangkan pasien positif yang meninggal dunia sebanyak 7 kasus. Dari Kabupaten Kutai Barat 3 kasus, Kutai Timur 1 kasus, Balikpapan 2 kasus dan Samarinda 1 kasus.
Jumlah pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit maupun isolasi mandiri sebanyak 4.171 kasus, pasien sembuh sebanyak 24.252 kasus dan kematian sebanyak 789 kasus.
Sebelumnya, pada Rabu (6/1/2021), Kasus harian Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) meningkat dibanding hari-hari sebelumnya. Dari data yang dirilis Satgas Covid-19, penambahan kasus Covid-19 pada hari ini ada 375 pasien baru.
Dilansir dari Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com, kasus Covid-19 di Kaltim menjadi yang tertinggi di Pulau Kalimantan. Sedangkan pada urutan kasus terbanyak di tingkat nasional, Kaltim berada di urutan enam atau di bawah Sulawesi Selatan yang angka kasus harian Covid-19 pada Rabu ini sebanyak 463 kasus.
Secara rinci, kasus terkonfirmasi positif di Provinsi Kaltim paling banyak berada di Kota Balikpapan sebanyak 106 kasus. Selanjutnya berturut-turut Kabupaten Kutai Kartanegara 67 kasus, Kota Samarinda 56 kasus, Kabupaten Kutai Barat 44 kasus, Kota Bontang dan Kutai Timur masing-masing 34 kasus, Kabupaten Berau 31 kasus, Kabupaten Paser 2 kasus, dan Kabupaten Mahakam Ulu 1 kasus.
Baca Juga: Balikpapan akan Terapkan Lockdown Wilayah yang Penularan Covid-19 Tinggi
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!