SuaraKaltim.id - Kerajaan Kutai Kertanegara dikenal juga sebagai Kesultanan Kutai Kertanegara ing Martapura. Kerajaan ini awalnya merupakan kerajaan di Pulau Kalimantan bagian timur yang bermula dari kerajaan Hindu.
Menurut cerita, Kerajaan Kutai Kertanegara berdiri pada tahun 1300 di Kutai Lama dan kemudian berubah menjadi kerajaan Islam di tahun 1575.
Kerajaan ini terus menjadi Kesultanan Islam sampai pemerintahannya secara politik dan administratif berakhir pada tahun 1960.
Awalnya, kerajaan ini berada di Jaitan Layar dan kemudian berpindah dan berpusat di Tepian Batu.
Baca Juga: Sejarah Kerajaan Sadurengas dari Awal Berdiri Hingga Jadi Kesultanan Paser
Satu hal menarik dan sekaligus merupakan problema dalam sejarah Kerajaan Kutai ini adalah adanya penambahan perkataan "Kertanegara" di belakang Kutai.
Ada dugaan penambahan kata "Kertanegara" itu dimaksudkan untuk mengingatkan bahwa pendiri Kerajaan Kutai itu berasal dari keturunan Kerajaan Kertanegara (1268-1292), raja Kerajaan Singasari dari Jawa Timur.
Dikutip dari buku Sejarah Daerah Kalimantan Timur, dugaan ini dipercaya oleh para ahli karena lebih mempunyai dasar.
Contohnya dilihat dari angka tahun jatuhnya Raja Kertanegara dengan dinobatkannya raja pertama di Kutai itu hampir bersamaan yaitu sekitar tahun 1300.
Dugaannya, salah seorang keturunan Raja Kertanegara pada waktu runtuhnya Kerajaan Singasari dan munculnya Majapahit pada waktu terjadi kemelut politik itu ada di antaranya yang pergi menghindarkan diri ke Kalimantan Timur dan mendirikan kerajaan baru disana.
Baca Juga: Ritual Lom Plai, Pesta Panen Padi Ala Suku Dayak Wehea yang Sakral
Tetapi dugaan ini tidak mendapat dasar sumber-sumber tertulis dari kedua kerajaan ini baik Kerajaan Singasari maupun Hikayat Raja-raja dari Kerajaan Kutai itu sendiri.
Berita Terkait
-
Persekutuan Berdarah: Sultan Kutai dan Raja Wajo Bersatu Lawan VOC, Apa yang Terjadi di Selat Makassar?
-
Unik, Mal di Bekasi Ini Terinspirasi dari Kerajaan Tarumanegara: Identik Kalimalang?
-
Menapaki Rumah Singgah Tuan Kadi, Warisan Sejarah di Tepian Sungai Siak
-
Setiap Tahun Indonesia Dapat 100 Ton Kurma dari Raja Salman Jelang Ramadan: Kok Baru Tahu Sekarang?
-
Bak Keluarga Kerajaan! Potret Jokowi dan Keluarga di Istana Curi Perhatian dengan Batik Bernuansa Biru
Tag
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Dompet Aman, Perut Kenyang: 7 Rekomendasi Bukber Hemat di Jogja
-
Steve Saerang: Revolusi AI Setara Penemuan Mesin Uap!
-
Prediksi Nomor Punggung Pemain Timnas Indonesia: Emil Audero-Ole Romeny Saling Sikut?
-
Naturalisasi Emil Audero Cs Dapat Kritik Pedas, Erick Thohir Disebut Absurd
-
Cetak Sejarah, Yokohama Marinos Bangga Sandy Walsh Dipanggil ke Timnas Indonesia
Terkini
-
Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 13 Maret 2025
-
Lapas Bontang Akui Narapidana Meninggal dengan Luka, Investigasi Berlanjut
-
Beda Pemandangan Pulau Jawa dan Kalimantan dari Atas Langit, Netizen: Yang Asli Ada Sawitnya
-
Kebijakan Baru! Golden Visa IKN Kini Bisa Diajukan dengan Investasi Mulai US$5 Juta
-
Benarkah Daus Meninggal Karena Penyakit? Keluarga Curigai Dugaan Penyiksaan di Lapas