SuaraKaltim.id - Demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif (Ekraf), Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian bersama Politeknik Pariwisata Makassar memfasilitasi penguatan kapasitas dengan tema “Ekonomi Tumbuh dan Bangkit Melalui Kebangkitan Desa Wisata yang Terkelola dengan Baik” di Aula Kantor Desa Wonosari, Kecamatan Sepaku, Selasa (17/10/2023) kemarin.
Acara yang dihadiri tak kurang dari 100 orang ini mewakili berbagai kelompok. Antara lain, Pokdarwis, Pelaku UMKM, PKK, HPI, Bumdes, perangkat desa, Babinsa, Babinkamtimnas, Karang Taruna, Media.
Hadir dalam acara ini, Direktur Poltekpar Makassar, Herry Rachmat Widjaja yang menyampaikan peran penting Tri Darma perguruan tinggi untuk pengembangan SDM.
Tuan rumah Kepala Desa Wonosari, Kasiyono mengucapkan rasa terima kasih telah memilih dan menaruh perhatian besar di Desa Wonosari. Mengingat Goa Tapak Raja saat ini sedang berkembang dan memiliki prospek yang sangat baik kedepan.
Baca Juga:Banyak Pulau Alami Kesenjangan, 30 Proyek IKN Dikebut
Selain itu, mewakili Pj Bupati PPU Sodikin, dan Direktur Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Otorita IKN, Muhsin Palinrungi senada mengajak para peserta dan masyarakat PPU agar terlibat aktif dalam proses pembangunan IKN.
Paparan materi disampaikan oleh tim Poltekpar, Muh. Arifin dan Nursalam serta Andi Yuwono, Ketua Umum Asidewi – Asosiasi Desa Wisata se Indonesia.
Hetifah yang sekaligus membuka acara menyampaikan, IKN merupakan peluang besar yang dapat memicu perkembangan di wilayah Penajam Paser Utara (PPU).
"IKN harus pastikan akan serap tenaga kerja dan buka kesempatan usaha bagi warga lokal," ucap Hetifah, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Rabu (18/10/2023).
Dijelaskannya, saat ini Kaltim yang terpilih menjadi daerah berkembangnya IKN, maka mata dunia telah memandang ke wilayah berjuluk Benua Etam tersebut.
Baca Juga:Viral Jokowi Pamer Emas 24 Karat Ditempel di Istana Garuda IKN: Jangan Dicongkel!
Sehingga, melalui IKN dapat membuka kesempatan sebesar-besarnya bagi masyarakat untuk dapat bersaing sebagai masyarakat lokal yang unggul.
“Salah satunya melalui pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif,” tutup hetifah.