SuaraKaltim.id - Dinas Pariwisata Kalimantan Timur (Dispar Kaltim) berupaya mengembangkan kawasan Bukit Selili, menjadi salah satu destinasi wisata baru yang ada di Samarinda. Dispar Kaltim menilai, kawasan tersebut berpotensi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dispar Kaltim, Restiawan Baihaqi belum lama ini.
"Kami tengah fokus untuk mengembangkan Bukit Selili ini menjadi sebuah destinasi wisata baru," tuturnya, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Senin (20/11/2023).
Untuk diketahui, Bukit Selili berlokasi di Jalan Selili, Gang 13, Kecamatan Samarinda Ilir, Samarinda. Bukit tersebut merupakan salah satu tempat tertinggi yang ada di Samarinda.
Baca Juga:BBM Langka di Samarinda, Andi Harun: Tetap Tenang dan Tidak Lakukan Penimbunan
Baru-baru ini, Selili Jazz Festival 2023 sukses menarik perhatian banyak pengunjung dan musisi lokal.
Menurut Baihaqi, kawasan Bukit Selili sangat berpotensi untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD), serta memberdayakan masyarakat melalui kuliner khas setempat.
"Tinggal dipoles lagi agar destinasi wisata ini bisa lebih bagus dan terkenal sampai luar daerah," tandasnya.
Selain itu, Baihaqi juga meminta kepada seluruh konten kreator ataupun pemuda di Samarinda, untuk bisa meramaikan kawasan Bukit Selili dengan membuat konten di sana.
"Kita tidak kekurangan konten kreator. Paling tidak mereka bisa mempromosikan Bukit Selili agar mendatangkan banyak pengunjung," tuturnya.
Baca Juga:Karena IKN, Anggota DPR RI Dorong Penguatan Sistem Kelembagaan Kampus Swasta di Kaltim
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), di penghujung tahun 2023, kunjungan wisatawan di Kaltim mencapai 5,6 persen
"Kalau di Samarinda sekitar 1,2 juta orang yang masuk ke sini. Setiap weekend pasti dari Balikpapan dan Bontang berlibur di Kota Tepian," ujar Baihaqi.