SuaraKaltim.id - Penerapan pembelajaran tatap muka atau PTM di Kota Balikpapan mulai menemui titik terang. Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyatakan, PTM akan menggelar usai lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 2021. Khusus untuk sekolah yang para gurunya telah divaksin.
“Nanti kita habis lebaran nanti segera ada sekolah yang akan dibuka, terutama sekolah yang gurunya sudah divaksin,” ujar Rizal, Minggu (11/04), dilansir dari Inibalikpapan.com—media jaringan Suara.com.
Apakah masih memerlukan simulasi? Rizal menjelaskan, hal tersebut sepertinya tidak akan dilakukan. Sebab, pada Desember 2020 lalu, sudah ada puluhan sekolah di Balikpapan menggelar simulasi PTM.
Namun, usai simulasi, saat itu tak dilanjutkan karena kasus covid-19 melonjak.
Baca Juga:Larangan Mudik Lintas Kabupaten/Kota? Menunggu Arahan Pemprov Kaltim
“Dinas Pendidikkan lagi menyiapkan karena yang waktu lalu ada 37 sekolah yang simulasi. Saya kira tidak lagi simulasi, langsung, setelah lebaran,” ujarnya.
Sebelumnya Menteri Pendidikkan dan Kebudayaan (Mendikbud) saat meninjau pelaksanaan vaksinasi guru di Balikpapan pada pekan kemarin, mendesak sekolah yang gurunya telah divaksin agar segera menggelar pembelajaran tatap muka.
Hanya saja, sekolah wajib menyiapkan fasilita protocol kesehatan. bagi orang tua tidak diwajibkan anaknya mengikuti pembelajaran tatap muka. Pembelajaran tatap muka diminta hanya 50 persen dari kapasitas. Sementara 50 persen melalui daring.