SuaraKaltim.id - Wali Kota Balikpapan saat ini Rizal Effendi akan berakhir masa jabatannya pada 30 Mei 20210. Politisi Nasdem tersebut optimis, wali kota terpilih Rahmad Masud berpengalaman untuk menjadi wali kota.
Rizal optimis, Rahmad akan mampu menghadapi kondisi covid-19 maupun terpuruknya ekonomi.
Apalagi sebelumnya telah berpengalaman sebagai wakil wali kota, dan berpengalaman sebagai pengusaha.
“Saya yakin Pak Rahmad bisa, karena dia pengalaman, pertama sudah wakil, kedua dia orang bisnis. Sebagai orang bisnis akan sangat berguna menghadapi situasi yang seperti ini,” ujarnya, ditulis Kamis (27/5/2021) dilansir dari Inibalikpapan.com, media jaringan Suara.com.
Baca Juga:Ingin Wali Kota Definitif, DPRD Balikpapan Kawal Proses Pelantikan Agar Tak Perlu Pjs
“Covid-19 harus tetap kita perhatikan, Tapi juga pemulihan ekonomi harus juga dilakukan supaya masyarakat tidak terpuruk. Saya kira dua hal itu yang sangat penting.”
Rizal mengatakan, fokus wali kota yang baru masih akan tetap pada penanganan covid-19 maupun pemulihan ekonomi. Karena kasus penularan covid-19 masih terus terjadi. Termasuk kasus kematian.
“Ya tentunya sama dengan kepala daerah lainnya masih fokus dengan covid-19. Tapi disaat yang sama ekonomi harus bangkit kembali. Saya kira dia memahami apa yang harus dilakukan,” ujarnya.
Selain itu juga keberadaan Kota Balikpapan sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negara IKN) juga penting.
“Tentu yang sebentar lagi kalau IKN, itu juga akan sangat membantu Balikpapan,” ujarnya.
Baca Juga:Kisah Bocah Kalahkan Grandmaster Catur: Begitu Selesai, Aku Lompat-lompat
“Saya kira itu pentinga diantisipasi karena menjadi kesempatan memperbaiki ekonomi kita di Kaltim khususnya Balikpapan.”
Rizal mengakui, selama kepemimpinannya masih ada persoalan yang belum tuntas hingga saat ini, yakni menyangkut pelayanan air bersih karena kekurangan air baku maupun banjir karena minim anggaran.
“Banyak hal yang belum bisa saya selesaikan misalnya air besih, karena air bersih ini persoalannya adalah air baku. Kemudian banjir, karena ini menyangkut juga kondisi anggaran kita,” ujarnya
“Tentu dua hal ini harus menjadi perhatian penting karena semasa saya belum berhasil kita tuntaskan.”