SuaraKaltim.id - Sempat di tolak gugatannya di Bawaslu Barito Utara (Barut), perseteruan antara mantan Bupati Barut, Nadalsyah atau Koyem dan mantan Wakil Bupati Sugianto Panala Putra belum berakhir.
Koyem kembali menyerang Sugianto di tengah-tengah publik. Saat berorasi di kampanye akbar anaknya, pada Sabtu (23/11/2024) kemarin, Koyem menuding Sugianto Panala Putra sakit hati ke dirinya, karena tidak bisa memenangkan istrinya untuk menjadi anggota DPRD.
Kata Nadalsyah saat berorasi dan ramai di rekam warga, Istri Sugianto pada tanggal 14 Februari lalu pernah ikut menjadi caleg DPRD kabupaten tersebut. Ternyata, kalah dan meminta kepada dirinya agar istrinya dimenangkan.
“Saya bilang saya tidak bisa bermain curang. Itulah sebabnya Pak Sugianto marah sama saya, karena tidak mengikuti kehendaknya bermain curang. Saya ini tidak ahlinya mencurangi orang. Kalau sudah kalah ya kalah. Kasihan kalau orang yang menang di suruh kalah. Itulah sebabnya dia marah. Lalu dia bilang, kalau begitu saya tidak mau jadi wakil Agy,” kata Nadalsyah saat orasi, dikutip dari 1tulah.com--Jaringan Suara.com, Minggu (24/11/2024).
Baca Juga:Kebohongan Jokowi soal Pemindahan Ibu Kota Akhirnya Terungkap, Kata Rocky Gerung
Menanggapi orasi itu, Sugianto Panala Putra saat jumpa pers mengatakan, apa yang disampaikan Koyem saat orasi adalah kebohongan. Hal itu ditegaskan Sugianto saat melakukan jumpa pers pada Sabtu malam di tanggal yang sama.
“Sembilan puluh sembilan persen apa yang disampaikan adalah kebohongan. Apakah seperti itu sebagai calon Gubernur tapi membuat kebohongan,” ucap Sugianto.
Sugianto menceritakan, awal istrinya mencalonkan sebagai caleg dari Demokrat di Pileg Februari 2024 lalu. Istrinya di minta oleh Ketua Demokrat Barut Mery Rukaini, namun ditolak. Alasannya, karena tidak tembus, lalu meminta Nadalsyah membujuk dirinya.
“Saya yang akhirnya membujuk istri untuk ikut pileg, dan akhirnya disetujui istri,” timpal Sugianto.
Saat perhitungan suara, hari pertama, suara milik istri masih berada di posisi urut 2. Namun saat hendak melihat jumlah perhitungan suara di center Demokrat, tim dari istri di larang melihat. Di hari selanjutnya hasilnya istri kalah.
Baca Juga:Sakit Hati Dipicu Tuduhan Narkoba, Menantu Coba Bunuh Kakek Lansia di Samarinda
“Dan di hari kedua saya lapor ke Pak Nadalsyah di temani dua orang Edy Ranan dan Aguam. Saya laporkan hasil suara istri dan melaporkan saya sudah tidak siap berpolitik dan sudah menjadi keputusan keluarga,” beber Sugianto.
- 1
- 2