Ganja 10 Gram Jadi Bukti, Dua Mahasiswa Samarinda Terjerat Hukum

Keduanya kini diamankan di Mapolresta Samarinda bersama sejumlah barang bukti.

Denada S Putri
Minggu, 29 Juni 2025 | 15:51 WIB
Ganja 10 Gram Jadi Bukti, Dua Mahasiswa Samarinda Terjerat Hukum
Tersangka dua mahasiswa yang terlibat pengedaran ganja di Samarinda. [kaltimtoday.co]

"Kami mendata peningkatan 50 persen jumlah pengunjung selama periode liburan sekolah. Dalam dua pekan terakhir tercatat total 2.078 orang dewasa dan anak-anak memadati museum," ujar Sugiyono, disadur dari ANTARA, Minggu, 29 Juni 2025.

Peningkatan ini tak lepas dari dampak positif program masuk museum gratis yang diberlakukan sejak April dan berakhir pada 30 Juni 2025.

Di bulan pertama, kunjungan bahkan sempat melonjak hingga dua kali lipat. Meski setelahnya cenderung normal kembali, suasana liburan berhasil kembali menghidupkan suasana museum.

"Ke depan, Museum Mulawarman tidak hanya fokus pada peningkatan jumlah pengunjung, tetapi juga pada pengembangan sarana prasarana dan sumber daya manusia (SDM)," ungkap Sugiyono.

Baca Juga:Stay, Play, and Create: Wajah Baru Samarinda yang Penuh Energi

Pengelola museum terus berinovasi demi menjaga daya tarik dan kualitas layanan. Untuk pengembangan infrastruktur, museum bekerja sama dengan Badan Pelestarian Kebudayaan (BPK) dan Bapenda Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Di sisi lain, peningkatan kompetensi SDM dijalankan bersama Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltim melalui berbagai pelatihan dan webinar.

Salah satu langkah strategis yang diambil adalah mengintensifkan agenda pameran temporer. Salah satu yang terbaru digelar saat Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) 2025 di GOR Segiri Samarinda, dan sejumlah pameran lain telah disiapkan dalam waktu dekat.

Dengan koleksi lebih dari 5.000 artefak dan benda budaya—mulai dari arkeologi, etnografi, hingga senjata tradisional Dayak dan keramik Dinasti Cina Kuno—Museum Mulawarman menjadi jendela penting untuk mengenal sejarah dan identitas Kaltim.

Untuk menjangkau lebih luas, museum juga memanfaatkan teknologi digital lewat peluncuran aplikasi dan situs web resmi, guna memudahkan publik mengakses informasi koleksi, agenda, serta aktivitas museum kapan pun dan di mana pun.

Baca Juga:SMA 10 Samarinda Pindah Lokasi, Ombudsman Pantau Proses PPDB Lebih Ketat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini