Dari Samarinda ke IKN: Kaltim Jawab Kepercayaan Pusat Lewat Rakernas PKK

Dokumen ini dirancang secara kolaboratif antara TP PKK Pusat, provinsi, serta Kementerian Dalam Negeri sejak Mei lalu.

Denada S Putri
Rabu, 09 Juli 2025 | 21:42 WIB
Dari Samarinda ke IKN: Kaltim Jawab Kepercayaan Pusat Lewat Rakernas PKK
Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 sekaligus Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-10 Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) tahun 2025 di Convention Hall Samarinda. [SuaraKaltim.id/Giovanni Gilbert]

SuaraKaltim.id - Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) kembali mencuri perhatian nasional, kali ini lewat kepercayaan menjadi tuan rumah dua agenda besar Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK), yakni Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-53 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-10 tahun 2025.

Rangkaian utama kegiatan ini berlangsung di tiga lokasi strategis: Samarinda, Balikpapan, dan kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Di Samarinda sendiri, ribuan kader PKK dari berbagai daerah memenuhi ruang-ruang publik dan sentra ekonomi.

Ketua TP PKK Kaltim, Sarifah Suraidah Harum, mengungkapkan rasa syukur atas antusiasme peserta dan dukungan dari berbagai pihak.

Baca Juga:Bukan Tanpa Alasan, DPRD Kaltim Ungkap Kendala Realisasi Gratispol

Dia menyebut, jumlah undangan yang hadir bahkan melampaui ekspektasi awal.

“Hotel-hotel di Samarinda dan Balikpapan penuh, tempat wisata ramai, dan pelaku UMKM lokal mendapatkan keuntungan langsung dari gelaran ini,” ujar Sarifah.

Ia menambahkan, HKG tahun ini bukan hanya ajang seremoni, melainkan momentum penguatan peran keluarga sebagai pilar pembangunan nasional.

Sejak sebelum puncak acara, berbagai kegiatan telah digelar, mulai dari penyuluhan ketahanan keluarga, edukasi bahaya narkoba, hingga layanan kesehatan dan sosial seperti pembagian kacamata gratis dan donor darah.

Pameran produk unggulan UP2K juga menjadi sorotan, karena memperlihatkan kontribusi nyata PKK dalam mendorong ekonomi keluarga di akar rumput. Sarifah menyampaikan penghargaan kepada seluruh pihak yang terlibat:

Baca Juga:Kaltim Jadi Pusat Konsolidasi Nasional Gerakan PKK Tahun 2025

“Terima kasih kepada seluruh OPD pengampu dan para kader TP PKK se-Kaltim yang telah bergotong royong demi menyukseskan agenda nasional ini,” ucapnya.

Hadir dalam perhelatan ini tokoh-tokoh penting seperti Ketua Umum TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian, Pembimbing TP PKK Ribka Haluk, dan Pelindung TP PKK Nasional Selvi Gibran Rakabuming.

Kehadiran mereka menjadi penanda kuatnya dukungan pusat terhadap gerakan pemberdayaan berbasis keluarga ini.

Tri Tito menjelaskan bahwa tema HKG ke-53 tahun ini, “Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Asta Cita Menuju Indonesia Emas”, merupakan simbol kolaborasi menuju delapan agenda strategis pembangunan nasional 2045.

“Tema ini mencerminkan peran strategis keluarga sebagai fondasi pembangunan nasional yang tangguh, berdaya saing, dan sejahtera,” ungkap Tri Tito.

Dia menegaskan bahwa kekuatan PKK terletak pada strukturnya yang menjangkau hingga ke tingkat rumah tangga, menjadikannya mitra andalan pemerintah dalam transformasi sosial.

Rakernas ke-10 PKK sendiri telah berlangsung pada pagi hari sebelum puncak acara, menjadi ajang penyusunan dokumen strategis lima tahunan PKK.

Dokumen ini dirancang secara kolaboratif antara TP PKK Pusat, provinsi, serta Kementerian Dalam Negeri sejak Mei lalu.

Menyoroti hasil Pilkada serentak sebelumnya, Tri Tito juga menekankan pentingnya penguatan kapasitas para ketua PKK di provinsi dan kabupaten/kota yang baru menjabat:

“Sebagian besar merupakan figur baru, maka perlu dilakukan pendampingan agar memahami peran strategis mereka dalam menggerakkan 10 Program Pokok PKK secara berdampak,” katanya.

Puncak acara diramaikan dengan pemotongan tumpeng, penyerahan penghargaan Adi Bakti Utama, pameran UMKM, layanan Dukcapil, gelar budaya, serta kegiatan sosial lain yang tersebar di Samarinda dan Balikpapan.

Jumlah peserta resmi yang tercatat mencapai 1.884 orang, terdiri dari pengurus pusat dan daerah, serta dinas-dinas terkait. Tingginya angka partisipasi ini dianggap sebagai refleksi soliditas dan relevansi gerakan PKK di era modern.

“Kami mengucapkan terima kasih atas semua dukungan dan kerja keras untuk menjadikan Kalimantan Timur sebagai tuan rumah yang hangat dan profesional,” pungkas Tri Tito.

Kontributor: Giovanni Gilbert

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini