SuaraKaltim.id - Anggota DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fahlevi angkat bicara terkait isu keretakan yang terjadi di internal parta Gerindra Kaltim, jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Wali Kota dan Wakiil Wali Kota Samarinda 2024 yang bakal berlangsung pada November mendatang.
Reza yang juga ketua TIDAR Kaltim itu menegaskan, hingga saat ini Wali Kota Samarinda, Andi Harun yang bakal kembali bertarung di Pilkada Samarinda mendatang, masih pada jabatannya sebagai Ketua DPD Gerindra Kaltim.
"Artinya sampai saat ini tidak ada perubahan di kepengurusan DPD Gerindra Kaltim," kata Reza, disadur dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Jumat (10/05/2024).
Untuk diketahui, kabar retaknya internal Partai Gerindra Kaltim ini pertama kali dipicu oleh pencalonan Agus Suwandy yang juga anggota DPRD Kaltim sebagai bakal calon Wali Kota Samarinda.
Baca Juga:Persiapkan Diri untuk Bertarung di Pilkada, Andi Harun Ngaku Tidak Mudah
Padahal, kata Reza dari Rakor DPP Gerindra yang berlangsung pada Selasa (07/05/2024) lalu, Wakil Ketua DPP Gerindra, Budisatrio Djiwandono telah menegaskan, kepada seluruh kader untuk taat dan patuh kepada pimpinan partai menjelang Pilkada serentak 2024.
Arahan tersebut, kata Reza ditujukan agar partainya dapat mengantarkan kadernya menjadi pemenang di kontestasi Pilkada 2024 mendatang.
"Kami sudah dapat arahan dari wakil ketua umum Gerindra Budisatrio Djiwandono harus taat dengan arahan ketua Gerindra Kaltim, Bapak Andi Harun," ungkapnya.
Di sisi lain, Seno Aji, Sekjen DPD Kaltim Partai Gerindra, yang juga diisukan mencalonkan diri sebagai bacalon Wakil Gubernur di Pilkada Kaltim 2024 turut menjadi sorotan.
Apalagi, Andi Harun sebelumnya sudah menegaskan bahwa pihaknya belum sama sekali memberikan mandat kepada kader untuk maju pada pilkada tahun ini.
Baca Juga:Andi Harun Tantang DPRD Samarinda Buktikan Pungli IMTN: Bawa Bukti 24 Jam Saya Proses!
Reza menegaskan, pihaknya tetap solid dan patuh terhadap pimpinan partai. Bahkan saat dirinya menghadiri Rakorda di DPP Gerindra, Andi Harun dan Seno Aji turut hadiri dalam rakor yang digelar 7 Mei 2024 di Aula DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan.
"Kami tetap solid jelang Pilkada 2024 di Kaltim," ucap Reza.