Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah

Program ini menjadi wadah bagi pengunjung untuk berinteraksi langsung dengan alam sekaligus menjaga kesehatan melalui olahraga.

Denada S Putri
Kamis, 07 November 2024 | 14:03 WIB
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
Kepala Seksi Pengelolaan Stadion Utama, Yudi Haryanto. [kaltimtoday.co]

SuaraKaltim.id - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) menghadirkan inovasi baru di sektor pariwisata dengan meluncurkan konsep sporturism, wisata yang menggabungkan olahraga dan petik buah.

Program ini, yang telah berjalan sejak 2021, menawarkan pengalaman unik bagi pengunjung untuk berolahraga sambil menikmati hasil pertanian lokal.

Dalam konsep ini, pengunjung dapat melakukan aktivitas fisik di tengah kebun buah yang asri, kemudian memetik buah segar langsung dari pohonnya. Hal itu disampaikan Kepala Seksi Pengelolaan Stadion Utama, Yudi Haryanto.

Ia menyatakan, program ini menjadi wadah bagi pengunjung untuk berinteraksi langsung dengan alam sekaligus menjaga kesehatan melalui olahraga.

Baca Juga:Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD

“Kami sangat mendukung Program Wisata Buah ini. Dengan kolaborasi bersama dinas perkebunan dan kehutanan, kami mendapatkan dukungan bibit dan pupuk untuk memaksimalkan potensi wisata ini,” ungkap Yudi, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Kamis (07/11/2024).

Berbagai jenis buah-buahan tropis tersedia di area wisata ini, seperti jeruk dan durian. Meski beberapa tanaman masih dalam tahap pertumbuhan, pihak pengelola optimistis bahwa dalam waktu dekat pengunjung dapat menikmati panen yang lebih melimpah.

“Tempat ini menjadi ruang terbuka hijau yang dimanfaatkan sebagai wisata edukasi dan olahraga, bukan sekadar area parkir atau lahan pembangunan,” tambah Yudi.

Lokasi wisata ini dilengkapi fasilitas umum yang memadai, termasuk area parkir yang luas dan toilet. Tiket masuknya pun terjangkau, dengan tarif Rp 2.000 untuk anak-anak dan Rp 3.000 untuk dewasa.

Baca Juga:Akmal Malik Usulkan Wisata Eksklusif di Maratua, Lindungi Ekosistem Kakaban dan Ubur-Ubur

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak